Jasad wanita korban tragedi air terjun Dua Warna sulit dievakuasi
Merdeka.com - Tim SAR gabungan kesulitan mengevakuasi satu jenazah korban banjir bandang dan longsor air terjun Dua Warna, Sibolangit, Deli Serdang, Sumut, yang telah ditemukan masyarakat, Kamis (18/5). Jasad berada di lokasi yang ekstrem.
"Hari ini cuma satu yang ditemukan, jenazah perempuan, ditemukan tim SAR masyarakat. Sulit dievakuasi, jadi besok pagi dievakuasi karena kedalamannya mencapai seratus meter, sangat ekstrem," kata Kepala Kantor SAR Medan Zainul Thahar.
Hujan yang mengguyur kawasan Sibolangit juga mempersulit proses evakuasi. "Sekarang lagi hujan, jadi kita sulit evakuasi jenazah tersebut," sambung Zainul.
Personel yang terlibat pencarian ini mencapai 400 orang dari TNI, Polri, dan tim SAR yang dibentuk masyarakat kawasan Sibolangit dan sekitarnya. Namun, anjing pelacak belum dilibatkan.
Radius pencarian pun diperluas. Personel terus menelusuri sungai dan berusaha menemukan korban. Jenazah yang ditemukan hari ini bahkan mencapai 6 km dari lokasi bencana.
Saat ditanya hingga kapan proses pencarian dilakukan, Zainul mengatakan hal itu bergantung pada situasi. "Sejauh ini akan tetap dilanjutkan, belum ada ketetapan untuk ditutup, belum ada," jelasnya.
Seperti diberitakan, banjir bandang dan longsor terjadi di sekitar air terjun Dua Warna saat 76 wisatawan, yang umumnya mahasiswa dan 2 pemandu, berada di kawasan wisata itu, Minggu (15/5) siang. Sebanyak 22 orang dilaporkan hilang. Belakangan, seorang di antaranya, ditemukan selamat.
Sejauh ini tim gabungan baru menemukan dan mengevakuasi 16 jenazah, terdiri dari 9 perempuan dan 7 laki-laki. Jasad yang telah ditemukan dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Seluruhnya telah berhasil diidentifikasi. Sementara 5 orang lainnya dilaporkan masih hilang.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaTragedi Jatuhnya Pesawat Adam Air 574 pada 1 Januari 2007, Begini Sejarah dan Kronologinya
Pesawat Adam Air Penerbangan 574 mengalami kecelakaan tragis di Selat Makassar pada 1 Januari 2007.
Baca SelengkapnyaKrisis Air Makin Parah, Begini Cara Warga Pati Siasati Kekurangan Air Bersih
Krisis air bersih menjadi bencana tahunan yang seolah belum ditemukan solusinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Geger! Jasad Wanita Ditemukan Terdampar Tanpa Busana dan Membusuk di Pantai Kuta
Saat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca Selengkapnya5 Fakta Terbaru Banjir Besar Demak, Seorang Lansia dan Balita Jadi Korban Meninggal
Sudah satu minggu banjir merendam kawasan itu namun air belum juga surut
Baca Selengkapnya3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023
Kapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaSatu Lagi Jenazah Korban KM Yuiee Jaya II Ditemukan, Total 3 Tewas dan 20 Masih Hilang
Tim SAR gabungan mengevakuasi satu korban meninggal dunia akibat tenggelamnya KM Yuiee Jaya II di Pulau Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sabtu (16/3).
Baca SelengkapnyaWanita ini Ratapi Nasib Rumahnya Terendam Banjir, Nangis Histeris Lihat Ijazah hingga Laptop yang Jadi Korban
Ia begitu terkejut melihat rumahnya yang sudah terendam banjir. Terlebih ia begitu menyayangkan saat barang-barang pentingnya jadi korban.
Baca Selengkapnya'Jebolan' Istana & Surakarta, Mayjen Widi Melesat Bakal Jadi Bintang Tiga Termuda di TNI AD
Mayjen Widi Prasetijono baru saja mendapatkan kenaikan pangkat sebagai letnan jenderal dan memakai bintang tiga di pundak. Ia akan menjadi bintang tiga termuda
Baca Selengkapnya