Merdeka.com - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyatakan Formula E Jakarta 2023 mendapat dukungan dari berbagai kementerian RI. Jakpro tengah melakukan roadshow atau keliling ke berbagai pihak di sejumlah kementerian.

"Semua mendukung, Menparekraf (Sandiaga Uno) juga. Jadi mereka menganggap ini adalah destinasi event kan internasional," kata Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Iwan Takwin di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (21/5).

Menurut Iwan, kementerian yang bekerja sama bakal membantu promosi gelaran balap mobil listrik Formula E Jakarta 2023. Selain itu, kata Iwan, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga bakal turut membantu mendorong para suka rela agar berpartisipasi dalam perhelatan Formula E Jakarta 2023.

"Jadi dibantu promosinya, kemudian ke Kemenpora itu juga mendukung bagaimana terkait dengan, kan kita menggerakan volunteer, nah ini kita koordinasi dengan Jokowi.

Lebih lanjut, Iwan belum dapat mengumumkan secara detail kementerian mana saja yang telah resmi memberikan dukungan kepada Jakpro. Mengingat, ujar dia proses 'roadshow' ke berbagai lembaga masih berlangsung.

Iwan mengaku, pihaknya juga tengah berdiskusi untuk memfinalkan bentuk bantuan yang bakal digontorkan pihak terkait kepada Jakpro dalam helatan Formula E Jakarta 2023.

"Nah ini yang masih di diskusikan terus, kan kita benar-benar harus rapihkan. Masih diskusi bagaimana kira-kira sinerginya," kata dia.

Diketahui, pada pergelaran Formula E Jakarta 2022 silam di era kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dari total 31 perusahaan sponsorship tak ada satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ikut menjadi rekanan sponsorship Formula E.

Vice Managing Director Jakarta E-Prix, Gunung Kartiko, mengucapkan rasa terima kasihnya pada seluruh sponsor. Menurut dia, dukungan dari para sponsor ini akan sangat membantu dalam menyukseskan gelaran Formula E Jakarta.

"Pada hari ini kami mengumumkan bahwa Jakarta E-Prix 2022 akan didukung oleh 31perusahaan swasta dalam negeri dan beberapa sponsor global lainnya," ujar Gunung dalam keterangan tertulis, Rabu 1 Mei 2022.

"Adapun para sponsor kami terdiri dari berbagai industri, seperti bank, kecantikan, perusahaan teknologi, hingga perhotelan," sambungnya.

Selain sponsor dari perusahaan swasta, Gunung menjelaskan juga ada sejumlah sponsor global yang dibawa pihak Formula E Operation (FEO) untuk mendukung acara Jakarta E-Prix 2022 di berbagai seri balapan.

"Sponsor yang ada itu selain dari perusahaan swasta dalam negeri, yang memang khusus mendukung perhelatan balap mobil listrik di Indonesia, terdapat juga sponsor global yang sudah ditetapkan dari pihak FEO. Sponsor global tersebut hadir di semua balapan di berbagai negara," kata Gunung.

Dari nama-nama sponsor yang dirilis penyelenggara, tak ada satu pun perusahaan BUMN. Ketua Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni menyatakan, hingga saat ini Badan Usaha Milik Negara atau BUMN belum menjadi sponsor untuk ajang balap mobil listrik Formula E pada 4 Juni.

Menurut dia, jika tak ada yang mau memberikan, maka tidak akan dipaksa untuk menjadi sponsor di Formula E.

Reporter: Winda Nelfira

Sumber: Liputan6.com.