Jadi bandar judi bola lagi, residivis dibekuk polisi
Merdeka.com - Tersangka berinisial AJA, bersama WRS dan MM ditangkap saat sedang menjadi bandar perjudian sepak bola. Mantan terpidana kurungan enam bulan itu pada 2012 itu tidak bisa berkutik saat dicokok polisi.
Kepada polisi, dia mengaku sehari-harinya bukan sebagai bandar, hanya saja saat itu sedang menggantikan teman yang sedang ada perlu ke luar kota. Tapi sial, dirinya justru yang tertangkap, sementara rekannya tetap melenggang selamat.
"Tapi AJA ini sudah dua kali ditangkap untuk kasus yang sama, tahun 2010 dan 2011 karena kasus judi bola juga," kata Kasubbag Humas Polresta Malang, AKP Nunung Anggraeni di Polres Kota Malang, Sabtu (19/12).
Sementara WRS sebelumnya juga sudah pernah menghuni sel tahanan untuk kasus serupa. Tapi dia kasusnya hanya sebagai pemain, seperti saat kembali ditangkap beberapa waktu lalu.
AJA dan kawan-kawan mengaku memiliki omzet Rp 1 juta sampai Rp 6 juta untuk sebuah taruhan pertandingan bola. Bahkan kalau sedang musim pertandingan bisa mengantongi omzet sampai Rp 10 juta dalam sekali tarikan taruhan bola.
Nunung mengatakan Polresta Kota Malang sedang menjalankan Operasi Lilin dalam rangka cipta kondisi menyambut pelaksanaan Natal dan Tahun Baru.
Dari tangan para pelaku polisi menyita barang bukti berupa handphone, kartu remi, buku tabungan dan sejumlah uang. Para tersangka ditangkap setelah polisi menerima informasi dari masyarakat.
"Setelah mengamati para pelaku dan memastikan mereka benar melakukan kegiatan judi polisi langsung menangkapnya,” katanya.
AKP Sunardi R, Kepala Bagian Operasi menambahkan, dalam razia yang digelar Sabtu (21/12) dini hari, menyita puluhan botol miras dan 15 sepeda motor roda 2 yang tidak dilengkapi STNK.
"Operasi Lilin ini akan terus digelar selama operasi Lilin hingga 4 Januari 2014," katanya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPolisi Ungkap Penyebab Macet di Tasik Hingga Kendaraan Tak Bergerak Berjam-jam Semalam
Kendaraan didominasi para pemudik hendak balik ke kota asalnya. Tingginya volume kendaraan juga dipicu banyaknya wisatawan.
Baca SelengkapnyaAkses Jalan Nasional Jambi ke Kerinci Putus Akibat Banjir Bandang
Jalan nasional di Desa Pasar Tamiai lumpuh para pengendara tidak bisa melintas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Fakta-fakta Banjir di Bandung Pagi Ini, Sebabkan Kemacetan di Dayeuh Kolot hingga Baleendah
Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaDaftar 10 Bandara Terluas di Dunia, Ada yang Sebesar Jakarta
Bandara ini memiliki luas hampir 300 mil persegi atau luasnya seperti Ibu Kota DKI Jakarta sebesar 255,4 mill persegi.
Baca SelengkapnyaMenengok Lebih Dekat Lokasi Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Lantai 22 Apartemen di Penjaringan
Polisi masih mendalami motif sekeluarga itu bunuh diri. Pengakuan tetangga mereka dalam kesulitan ekonomi.
Baca SelengkapnyaDua Klub Asal Jateng Ini Didiskualifikasi dari Liga 3 karena Kerusuhan dan Kekerasan, Ini Fakta di Baliknya
Kerusuhan tersebut menambah rapor merah dunia sepak bola nasional
Baca SelengkapnyaSering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'
Purnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaJakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca Selengkapnya