Merdeka.com - Marsda TNI Wahyu Hidayat Sudjatmiko menyebutkan sejumlah tugas yang akan menanti Mayjen TNI Rafael Granada Baay yang kini resmi menjabat Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) menggantikannya. Wahyu mengatakan, dalam waktu dekat Rafael akan menjalankan tugas pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean 2023.

"Yang jelas dalam waktu dekat ini komandan baru akan langsung on karena di bulan Mei nanti ada KTT ASEAN (2023)," ujar Marsda TNI Wahyu Hidayat usai upacara serah-terima jabatan Danpaspampres kepada Mayjen Rafael di Mako Paspampres, Jakarta Pusat, Senin (27/2).

Marsda Wahyu menjelaskan, dalam tahun ini KTT ASEAN 2023 akan dilaksanakan dua kali. Sehingga, hal ini menjadi pekerjaan rumah yang mesti disiapkan Rafael.

"Untuk KTT ASEAN bulan Mei akan dilaksanakan di Labuhan Bajo. Sedangkan nanti yang akhir tahun di bulan September akan dilaksanakan di Jakarta. Ini PR yang paling dekat, ya, harus disiapkan," ucapnya.

Wahyu juga mengingatkan terkait waktu yang telah memasuki tahun politik. Dia mengatakan, Paspampres turut berperan mengamankan calon presiden di Pilpres 2024.

"Ya tambahannya adalah bahwa sekarang sudah mulai masuk tahun politik, otomatis suhu politik akan meningkat. Nanti juga komandan baru akan menyiapkan satgas (satuan tugas) untuk calon presiden yang dipilih," tandasnya.

Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Paspampres dari Marsekal Muda (Marsda) Wahyu Hidayat Sudjatmiko kepada Brigadir Jenderal (Brigjen) Rafael Granada Baay. Dalam upacara itu, Yudo sekaligus menaikkan pangkat Rafael Granada menjadi Mayor Jenderal.

Marsda Wahyu Hidayat kini digeser menjadi Komandan Pasukan Gerak Cepat (Dankopasgat). Yudo menyebut, rotasi jabatan adalah hal yang wajar di institusi TNI.

"Baru saja tadi kita laksanakan upacara serah terima jabatan Komandan Paspampres dari Marsekal Muda Wahyu Hidayat kepada Mayjen TNI Rafael Granada yang baru saja tadi kita lihat bersama dan dia merupakan proses tadi yang saya sampaikan regenerasi di dalam jabatan si perwira tinggi khususnya di TNI," kata Yudo di Mako Paspampres, Jakarta Pusat, Senin (27/3).