Istri wawali kota Magelang polisikan suaminya soal nikah siri
Merdeka.com - Istri Wakil Wali Kota (Wawali) Magelang, Siti Rubaidah kembali mendatangi Polres Magelang Kota untuk melaporkan dugaan pernikahan siri suaminya Joko Prasetyo. Wakil wali kota Magelang itu diduga menikah siri dengan wanita berinisial SZN.
Ida, panggilan Rubaidah datang ke Polres Magelang Kota didampingi empat pengacaranya. Empat pengacara itu adalah Deny Septiviant, Kahar Muamalsyah, Riris dan Emy. Serta Koordinator Jaringan Rakyat Anti Pejabat Publik Pelaku KDRT, Ahmad Badawi. Laporan Siti diterima langsung oleh Wakapolres Magelang Kota, Kompol Budiharto di ruang Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Mapolres Magelang Kota.
Deny Septivian mengatakan, Ida perlu melaporkan lagi suaminya, setelah kasus KDRT terungkap dan Joko Prasetyo ditetapkan sebagai tersangka. "Ternyata dalam perjalanannya muncul tindak pidana baru," katanya di Mapolres Kota Magelang, Kamis (10/1).
Pada 18 Oktober 2012 lalu, Joko Prasetyo sudah mengakui kepada istrinya telah melakukan nikah siri kurang lebih satu bulan dengan perempuan berinisal SZN. "Pernikahan siri itu juga sudah diakui Joko Prasetyo melalui media massa," ungkapnya.
Ida juga telah menemukan bukti berupa percakapan melalui Blackberry messenger antara Joko Prasetyo dengan SZN. Percakapan itu menunjukkan hubungan layaknya suami istri.
Sebelumnya, Joko Prasetyo sudah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus KDRT terhadap istrinya, Siti Rubaidah. KDRT dilakukan karena istrinya menemukan percakapan mesra antara Joko dengan perempuan berinisial SZN melalui BBM.
Blackberry tersebut kemudian diambil istrinya. Namun ketika diminta tidak diberikan, sehingga Joko emosi dan memukul istrinya dengan menggunakan sandal karet yang dipakainya hingga berkali-kali.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaSidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron
Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Tanjung Priok Geger, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk dalam Peti Kemas
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca SelengkapnyaPolisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati
Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.
Baca SelengkapnyaWarga Rohul yang Mudik Diimbau Titip Kunci Rumah dan Kendaraan ke Kantor Polisi Terdekat
Imbauan tersebut sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaUsai Dianugerahi Jenderal Bintang 4, Prabowo Syukuran dan Sungkem ke Sukartini Djojohadikusumo
Penyerahan pangkat istimewa digelar di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2). Penyerahan pangkat ini dilakukan dalam Rapim TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaDitangkap Polisi, Petugas Damkar Jaktim yang Cabuli Anak Kandungnya Ditetapkan Tersangka
Pelaku berhasil ditangkap di kawasan Jakarta Timur, Selasa (2/4) siang hari tadI
Baca Selengkapnya