Istri Pegawai Positif Covid-19, Rektorat UNY Ditutup Sementara
Merdeka.com - UNY menutup sementara pelayanan akademik di Rektorat. Penutupan sementara ini dilakukan sejak 15 hingga 18 September 2020.
Penutupan sementara Rektorat UNY ini tertuang dalam surat edaran No B/10212/UN34/OT.01/2020. Surat itu ditandatangani oleh Rektor UNY, Sutrisna Wibawa pada Senin (14/9).
Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan dan Kerja Sama (Karo AKK) UNY, Setyo Budi Takarina mengatakan, penutupan sementara Rektorat ini karena ada salah seorang istri dari karyawan yang positif Covid-19. Sebagai langkah antisipasi maka ditutup sementara Rektorat UNY.
"Kebetulan ada salah satu pegawai kami yang istrinya itu terindikasi Covid-19. Sekaligus saja saat itu kami oke untuk teman-teman biar WFH dulu. Untuk kantornya betul-betul bersih," katanya, Selasa (15/9).
"Istri pegawai yang terindikasi Covid-19. Lalu pegawai itu sedang dilakukan swab. Belum keluar hasilnya. Ini jaga-jaga gitu lho. Kalau sudah iya, artinya Kabag juga positif itu nanti semuanya tracing. Ini belum, baru antisipasi saja," sambung Budi.
Dia memastikan meski layanan tatap muka di Rektorat UNY ditutup sementara namun pelayanan tetap dibuka secara daring.
"Kalau layanan nggak berhenti. Selama dia bisa daring ya kami tetap layani. Memang kantornya biar steril dulu saja," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanggapan Universitas Pancasila Usai Rektornya Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Pelecehan
Pelecehan yang dilakukan terlapor ETH telah membuat korban RZ mengalami trauma.
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Pancasila Mangkir Hari Ini, Pemeriksaan Dijadwalkan Ulang 29 Februari
ETH meminta penundaan pemeriksaan hingga Kamis, 29 Februari
Baca SelengkapnyaUnjuk Rasa Mahasiswa UP Tuntut Rektor yang Diduga Pelaku Pelecehan Dipecat Berlangsung Ricuh
Mahasiswa mengaku tak puas dengan putusan tersebut, yang hanya menonaktifkan ETH. Mereka menginginkan ETH dipecat tak hormat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sisi Lain Rektor Nonaktif Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno, Jadi Dosen Berbekal Ijazah S1
Ia dipercaya jadi dosen UI tak lama setelah lulus program sarjana
Baca SelengkapnyaUsai Diperiksa Polisi, Rektor UP Nonaktif Bersikukuh Ada Unsur Politisasi di Balik Laporan Pelecehan Seksual
ETH telah mengklarifikasi kepada penyidik Polda Metro Jaya terkait laporan dugaan pelecehan seksual terhadapnya.
Baca SelengkapnyaRektor Nonaktif Universitas Pancasila Dipastikan Hadiri Pemeriksaan Polisi Besok
Ade Ary menambahkan alasan penundaan karena di hari yang sama sudah terjadwal ada agenda atau kegiatan yang lain di kampus.
Baca SelengkapnyaSederet Intimidasi kepada Korban Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila
Dugaan pelecehan terjadi pada Februari 2023 bersamaan dengan almarhum ayahnya sakit.
Baca SelengkapnyaKorban Pelecehan Beberkan Modus Rektor UP Nonaktif: Dipanggil Menghadap ke Ruang Kerjanya
Ada dua laporan yang diterima Polda Metro Jaya yakni atas nama pelapor RZ Kabag Humas dan Ventura Universitas Pancasila dan DF sebagai pegawai honorer.
Baca SelengkapnyaAnies soal Rektor Unika Diminta Buat Video Apresiasi Jokowi: Tidak akan Berhasil, Semua akan Terungkap
Anies menilai permintaan kepada Rektor Unika untuk membuat video apresiasi kinerja Presiden Jokowi sebagai operasi memperbaiki citra.
Baca Selengkapnya