Merdeka.com - Seorang istri Hakim PTUN kedapatan di sebuah kamar hotel di Kuta bersama pria lain. Informasi diperoleh, dia bersama dengan seorang jaksa muda.

Keduanya digiring ke Polsek Kuta terkait laporan dugaan perselingkuhan. Informasi yang didapat, keduanya merupakan jaksa yang bertemu saat ada kegiatan diklat di Jakarta beberapa bulan lalu.

Ibu Jaksa berinisial DZ (31) diduga selingkuh dengan jaksa muda inisial D (26). DZ nampak tertunduk dan menutupi wajahnya saat petugas kepolisian menjemputnya di sebuah kamar hotel jalan Dewi Sartika Kuta.

Sumber kepolisian di Kuta menyebut, kedua pasangan bukan suami istri ini diamankan berdasarkan adanya permintaan dari adik ipar DZ yang tidak lain adik dari suaminya.

Sang adik ipar datang untuk melacak keberadaan dari istri kakaknya ini. Setelah diketahui ada di salah satu hotel, dia memberi kabar pada Polsek Kuta.

Dugaannya, keduanya datang ke Bali untuk bertemu.

Kapolsek Kuta Kompol I Wayan Sumara yang dikonfirmasi mengaku belum ada laporan resmi terkait dugaan perselingkuhan antar jaksa beda wilayah itu. Pun demikian dirinya membenarkan anggotanya telah mengamankan keduanya di Polsek Kuta.

"Belum kita ambil langkah hukum. Karena belum ada laporan resmi dari pihak keluarga, tetapi ada beberapa barang-barang yang kita amankan seperti handuk dan sebagainya," ucapnya.

DZ membantah kabar tersebut. Dia mengaku tidak ada perselingkuhan dan tidak ada penggerebekan yang dilakukan polisi.

"Tidak ada perselingkuhan dan tidak ada penggerebekan dalam satu kamar. Saat itu kami menginap di dua hotel yang berbeda dan saat polisi datang bukan berada di kamar tetapi di lobi, dan sama sekali tidak ada perselingkuhan," ujar DZ.