Istana Tepis Kabar Jokowi Pilih Komjen Sigit Karena Faktor Kedekatan
Merdeka.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menepis terkait terpilihnya calon Kapolri tunggal,Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo lantaran memiliki kedekatan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia menilai mantan gubernur DKI Jakarta tersebut memilih Listyo sebagai calon Kapolri lantaran memiliki kriteria yang mempuni mulai dari kapasitas, kapabilitas, loyalitas hingga integritas.
"Jadi bukan karena macem-macem tapi seorang pimpinan puncak itu memiliki tanggung jawab yang luar biasa, kalau dia memberi tanggung jawab yang luar biasa maka mereka juga harus mempunyai kemampuan yang luar biasa," kata Moeldoko di kantornya, Rabu (20/1).
Dia menuturkan seorang calon pemimpin harus memiliki kapasitas dalam mengadopsi dan terbukti. persoalan dia sudah terbukti. Kemudian harus memiliki loyalitas pada negara. Tidak hanya itu Integritas dan perbuatan itu juga kata Moeldoko jadi salah satu yang dilihat.
"Tanggung jawab dan itu beberapa hal menjadi pertimbangan seseorang untuk bisa menduduki jabatan tertinggi dalam sebuah organisasi. Jadi pertimbangannya seperti itu, bukan yang lain-lain," beber Moeldoko.
Moeldoko juga tidak mempermasalahkan terkait Listyo Sigit yang telah melangkahi empat angkatan seniornya. Menurut dia, loncatan tersebut juga menjadi pertimbangan.
"Jadi pasti presiden sudah memikirkan untuk kepentingan yang lebih besar maka ada pertimbangan lain. Ini pilihan-pilihan, pendekatan pertama pendekatan senioritas pilihan kedua pilihan beberapa persyaratan tadi," kata Moeldoko.
"Bisa pendekatan senioritas apabila apa yang jadi pemikiran pak presiden tadi dari berbagai indikator itu terpenuhi," lanjut Moeldoko.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Kumpulkan Kepala Desa di Istana, Ini yang Dibahas
Jokowi mengumpulkan Aliansi Lintas Asosiasi Kepala Desa di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (29/12).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaKumpulkan Menteri di Istana, Jokowi Minta Jaga Kondisi Jelang Pemilu 2024
Jokowi meminta pembantunya harus teliti menjaga kondisi dalam negeri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaJokowi Minta Kepala Desa Jaga Pemilu 2024 Agar Damai dan Tak Ada Kecurangan
"Pak Presiden tadi menitipkan kepada kami para kepala desa yang hadir ini untuk menjaga pemilu"
Baca SelengkapnyaNama Jokowi Diseret dalam Sidang Sengketa Pilpres 2024, Begini Reaksi Istana
Nama Jokowi berulang kali disebut dalam sidang perdana sengketa hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaIstana soal Jokowi Gowes Bareng AHY dan Temui Sri Sultan HB X: Biasa Presiden Bertemu Tokoh Politik
Jokowi bersepeda bersama AHY di Yogyakarta, Minggu (28/1), sambil menyapa masyarakat.
Baca Selengkapnya