Istana: Reynhard Sinaga Mencoreng Wajah Indonesia
Merdeka.com - Pihak Istana Kepresidenan menyayangkan kasus pemerkosaan yang dilakukan Warga Negara Indonesia (WNI), Reynhard Sinaga di Inggris. Tindakan Reynhard tersebut disebut telah mencoreng wajah Indonesia, yang kental dengan adab ketimurannya.
"Tentunya ini mau tidak mau, suka tidak suka, mencoreng wajah kita. Padahal wajah kita wajah bangsa Indonesia ini penuh dengan etika ketimuran sopan santun, harga menghargai. Kemudian ada kasus ini sungguh sangat sedih," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (8/1).
Pramono menegaskan, pemerintah Indonesia menghormati proses peradilan yang dilakukan Pengadilan Manchester terhadap Reynhard. Pemerintah, kata dia, juga sangat prihatin terhadap kondisi psikologis korban pemerkosaan Reynhard Sinaga.
"Kita sendiri juga prihatin karena korban yang jumlahnya ratusan itu tentunya secara psikologis juga sangat berat karena untuk itu," jelas dia.
"Sekali lagi pemerintah melalui KBRI di London kita memantau dan kita juga menginginkan Reynhard Sinaga mendapatkan pengadilan yang fair dan terbuka," sambung Pramono.
Reynhard Sinaga merupakan seorang mahasiswa Indonesia yang kini telah menjadi terdakwa atas kasus pemerkosaan terhadap 159 pria di Manchester, Inggris. Tak hanya sekali atau dua kali, sejumlah korbannya bahkan pernah diperkosa berkali-kali selama 2,5 tahun.
Atas perbuatannya, pria asal Jambi kelahiran tahun 1983 ini kini divonis seumur hidup dengan jangka waktu minimal 30 tahun oleh Pengadilan Manchester, Inggris.
Modus yang dilakukan Reynhard dengan terlebih dulu merayu korbannya di beberapa tempat tersibuk di Manchester. Setelah mulai terpikat, mereka dibawa ke apartemen miliknya, lalu dibius untuk memperkosa serta melakukan tindakan seksual.
Reporter: Lisza EgehamSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Disambut Meriah, Ini Momen Kepulangan Pebulu Tangkis Indonesia yang Juara di All England 2024
Para pemain Indonesia yang berlaga di All England telah tiba di Jakarta pada Senin (18/3) malam.
Baca SelengkapnyaRespons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM.
Baca SelengkapnyaSangar dan Gondrong, Kang Komar Pemain Preman Pensiun Menangis Tersedu-sedu Ingat Sosok Ibunda
Mat Drajat atau lebih dikenal dengan nama Kang Komar lantaran perannya di sinetron Preman Pensiun yang sukses itu tak kuasa menitikan air matanya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Panggil Yasonna dan Sri Mulyani ke Istana, Ini yang Dibahas
Presiden Jokowi memanggil Menteri Yasonna dan Sri Mulyani Indrawati ke Istana Negara.
Baca SelengkapnyaIstana: Tuduhan Kecurangan Pemilu 2024 Harus Diuji, Agar Tak Jadi Narasi Penggiringan Opini
Istana mempersilakan masyarakat melapor ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) apabila memang ada kecurangan dalam proses Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMenlu Retno Sebut Kepemimpinan Indonesia Diakui Dunia
Sepak terjang Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2023 layak mendapatkan apresiasi.
Baca Selengkapnya6 Orang Jadi Tersangka Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud, Ganjar: Oknumnya Tak Boleh Semena-Mena
Ganjar Pranowo memuji gerak cepat Panglima TNI Agus Subiyanto dalam menangani kasus penganiayaan relawannya.
Baca SelengkapnyaSerahkan Surat Pengunduran Diri, Mahfud Ungkap Reaksi Jokowi: Beliau Bergurau Seperti Teman Lama
Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaRekam Jejak PSP Padang, Pemainnya Banyak Direkrut Timnas hingga Sering Melawan Klub Eropa
Salah satu klub sepak bola yang usianya sudah tidak muda lagi ini sempat melahirkan pemain-pemain lokal andalan Timnas Indonesia tahun 1950-an.
Baca Selengkapnya