Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Istana: Kritik Sering Kali Terasa Pahit, Namun Buahnya akan Manis

Istana: Kritik Sering Kali Terasa Pahit, Namun Buahnya akan Manis Wakil Sekretaris Jenderal DPP PAN Faldo Maldini. ©2018 Liputan6.com

Merdeka.com - Survei Indikator Politik Indonesia mencatat kenaikan penilaian kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Dalam survei yang digelar 2-6 November 2021, 72 persen responden menilai puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo.

Terkait hal tersebut, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara, Faldo Maldini mengatakan, kritik yang disampaikan masyarakat saat ini berbuah manis. Hal tersebut terlihat dari capaian survei kinerja Jokowi yaitu 72 persen.

"Kritik sering kali terasa pahit, namun buahnya akan terasa manis. Kritik dijawab dengan pemenuhan tanggung jawab. Presiden sudah tekankan pada aparat agar menjaga ruang demokrasi, menjaga ruang kritik," katanya dalam pesan singkat Senin(6/11).

Dia menjelaskan kontrol yang baik dari publik akan membuat berjalannya kebijakan semakin baik. Sebab itu dia pun bersyukur dengan hasil survei kali ini.

"Melihat hasil survei ini, patut disyukuri. Langkah yang diambil sudah tepat. Semua jajaran sudah bekerja dengan hati, dari pemerintah pusat sampai ke daerah, TNI, Polri, dan tentunya masyarakat berpartisipasi. Kita harus tetap waspada, waspada, dan waspada," bebernya.

Untuk diketahui Survei Indikator Politik Indonesia mencatat kenaikan penilaian kinerja Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Dalam survei yang digelar 2-6 November 2021, 72 persen responden menilai puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo.

"Kinerja presiden total ada sekitar 72 persen yang sangat puas atau cukup puas terhadap kinerja presiden Jokowi," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei secara daring, Minggu (5/12).

Burhanuddin menjelaskan, terjadi kenaikan tingkat kepuasan kinerja presiden dalam kurun waktu 2-3 bulan terakhir. Padahal pada Juli 2021, tercatat tingkat kepuasan kinerja terendah dalam enam tahun terakhir.

Pada November 2021, terjadi kenaikan sebesar 13 persen sejak Juli 2021 dengan angka 59 persen. "Dalam waktu 2-3 bulan naik 13 persen. Nah ini approval rating sekarang adalah kenaikan paling tinggi selama pandemi 2 tahun terakhir," ujar Burhanuddin.

Sementara untuk kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga mencatat rekor baru. Tingkat kepuasan terhadap kinerja wakil presiden mencapai 50,9 persen. Dibanding sebelumnya yang sering di bawah 50 persen.

"Baru kali ini kinerja wapres diapresiasi lebih dari 50 persen," ujar Burhanuddin.

Indikator mencatat kenaikan tingkat kepuasan terhadap Jokowi karena dua faktor. Pertama, menurunnya responden yang menilai ekonomi memburuk. Kedua, penanganan Covid-19 dinilai berhasil.

Pada survei kali ini tercatat responden yang menyatakan ekonomi nasional memburuk turun menjadi 40,4 persen dari survei sebelumnya sebesar 52,5 persen pada Juli 2021.

Sementara responden yang puas terhadap kinerja penanganan Covid-19 oleh Jokowi sebesar 77,6 persen. Meningkat dari Juli 2021 yang berada di angka 61 persen.

"Dua ini yang menyumbang kepuasan kinerja presiden meningkat," kata Burhanuddin.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana

JK Kritik Netralitas Jokowi di Pilpres 2024, Ini Respons Istana

JK menyatakan bahwa semua pejabat sampai kepala pemerintah, presiden turut diambil sumpahnya agar berlaku adil bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Survei Populi Center: 79,9 Persen Masyarakat Ingin Pilpres Satu Putaran

Survei Populi Center: 79,9 Persen Masyarakat Ingin Pilpres Satu Putaran

Kebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Jokowi Dikritik soal Pembagian Bansos, Bahlil: Jangan Batasi Presiden Dekat Dengan Rakyat

Bahlil menegaskan pihak-pihak yang mengkritisi penyaluran bansos, dapat diartikan pihak tersebut tidak senang masyarakat menerima bantuan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Survei CSIS: 52,2 Persen Pemilih Anies Puas dengan Kinerja Jokowi

Survei CSIS: 52,2 Persen Pemilih Anies Puas dengan Kinerja Jokowi

Kepuasan terhadap kinerja pemerintahan Presiden Jokowi mencapai angka 74 persen.

Baca Selengkapnya
Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja

Respons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja

"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari

Baca Selengkapnya
Ganjar Kritik Jokowi Sering Beda Sikap dan Perkataan: Rakyat Sulit Percaya

Ganjar Kritik Jokowi Sering Beda Sikap dan Perkataan: Rakyat Sulit Percaya

Calon Pesiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kerap berubah pernyataan dan sikapnya.

Baca Selengkapnya
Gerakan Kampus Kritik Jokowi Meluas, Mungkinkah Berdampak Terhadap Kepercayaan Publik ke Presiden?

Gerakan Kampus Kritik Jokowi Meluas, Mungkinkah Berdampak Terhadap Kepercayaan Publik ke Presiden?

Sejumlah kampus besar melakukan petisi hingga deklarasi menyelamatkan demokrasi dan mengkritik Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Isu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat

Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator Politik: 76,5% Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi Karena Bansos

Survei Indikator Politik: 76,5% Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi Karena Bansos

Masyarakat yang mengaku puas itu adalah karena Presiden Jokowi banyak memberikan bantuan sosial kepada rakyat kecil

Baca Selengkapnya