Ini beda UKP-PIP bikinan Jokowi dengan BP7 zaman Soeharto
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo melantik Kepala dan sembilan Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Untuk Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP). Pelantikan tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 31/M/2017.
Kepala UKP-PIP Yudi Latief menjelaskan UKP-PIP berbeda dengan Badan Pembina Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (BP7) yang pernah dibentuk di era Presiden Soeharto. Menurut Yudi, BP7 lebih mengutamakan penataran dalam orientasinya dan jejaringnya sampai tingkat Kabupaten.
"Kalau ini kan UKP-PIP tidak mengambil kewenangan lembaga-lembaga yang sudah ada tapi justru bagaimana program Pancasila dan wawasan kebangsaan yang sudah dijalankan itu tidak overlapping, tidak hanya di permukaan tapi lebih sistematis dan terstruktur," kata Yudi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (7/6).
Menurut Yudi, UKP-PIP akan menjadi 'dapur' pembinaan Pancasila. 'Makanan' tetap akan dikirim oleh lembaga yang memiliki kewenangan, seperti Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dengan sosialisasi empat pilarnya. Kementerian Dalam Negeri tetap akan mensosialisasikan pemahaman Pancasila ke para birokrat.
"Jadi kita lebih koordinasikan agar memastikan program-program fokus dan nanti kita bantu bahan-bahan ajarnya," ujarnya.
Selain melantik Yudi Latief sebagai Kepala, Presiden Jokowi melantik sembilan Dewan Pengarah yang diisi oleh Megawati Soekarnoputri, Try Sutrisno, Muhammad Mahfud MD, Ahmad Syafi'i Ma'arif, Ma'ruf Amin, Said Aqil Siradj, Andreas Anangguru Yewangoe, Wisnu Bawa Tenaya, dan Sudhamek.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Minta Jumlah Penerima Beasiswa LPDP Ditingkatkan Sampai 5 Kali Lipat
Jokowi menyebut rasio penduduk Indonesia yang berpendidikan strata 2 (S2) dan strata 3 (S3) masih sangat rendah.
Baca SelengkapnyaTepis Isu Menteri PDIP di Kabinet Jokowi Bakal Mundur, Hasto Singgung Zaman Soeharto
Sejumlah menteri di Kabinet Jokowi yang berasal dari PDI Perjuangan dikabarkan bakal mundur
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Bandingkan Perbedaan Mencolok Blusukan Ganjar dan Prabowo
Jika Ganjar melakukan blusukan masyarakat berbondong-bondong hadir
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Unair Memanggil, Guru Besar dan Akademisi Minta Jokowi Hentikan Politik Kekeluargaan
Saat akan mengakhiri pemerintahannya, Presiden bisa mengambil sikap yang tidak menodai prinsip-prinsip utama.
Baca SelengkapnyaKPU Pastikan Tidak Ubah Format Debat Capres Meski Dikritik Jokowi
Debat sudah berlangsung sebanyak tiga kali dan menjadi kesepakatan sampai debat terakhir.
Baca SelengkapnyaJokowi Lantik 9 Anggota KPPU Periode 2023-2028, Ini Daftarnya
Jokowi membimbing sembilan anggota KPPU mengucapkan sumpah jabatan
Baca SelengkapnyaJokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai
Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.
Baca SelengkapnyaJokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca SelengkapnyaPDIP Desak Prabowo Minta Maaf Usai Sebut Bung Karno Pakai Alutsista Bekas
Hasto menganggap keliru calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto soal Presiden ke-1 RI Soekarno gunakan alutsista bekas saat bebaskan Irian Barat.
Baca Selengkapnya