Merdeka.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan, dipilihnya Irjen Pol Ari Dono sebagai Kabareskrim menggantikan Komjen Pol Anang Iskandar, dikarenakan pengalamannya yang dianggap mumpuni untuk mengemban tugas tersebut.

"Iya (pengalamannya mumpuni). Beliau Wakabareskrim selama ini kan," ujar Badrodin di Bandara Halim Perdanakusuma, Jumat (27/5).

Badrodin mengatakan, sebenarnya semua kapasitas polisi bintang dua di Mabes Polri itu sudah dianggap kompeten untuk menjabat sesuai penempatannya. Hal itu dikarenakan adanya persyaratan yang harus dipenuhi untuk sebuah jabatan, yang membuat kompetensi setiap perwira tinggi di jajaran kepolisian secara otomatis sudah memenuhi kelayakan untuk memimpin.

"Saya pikir kalau sudah bintang dua itu sudah merupakan suatu seleksi alam yang cukup baik. Karena setiap jabatan ada persyaratan, ada masa kerja yang harus dihitung, ada masa pendidikan yang harus memenuhi persyaratan di situ, dan ada kompetensinya yang juga harus memenuhi syarat," ujar Badrodin.

"Sehingga dari waktu ke waktu, inilah yang membuat para Pati itu juga punya kompetensi untuk memimpin," katanya menambahkan.

Ketika ditanya apakah Kapolri memasang target untuk Kabareskrim yang baru menjabat ini, Badrodin berharap Ari Dono bisa lebih baik lagi dari para pendahulunya. Sebab, lanjut Badrodin, jika dilihat dari usia yang lebih muda, Ari Dono diharap bisa lebih enerjik dan lebih baik lagi dalam menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum.

"Harapannya kita, tentu lebih baik dari sebelumnya. Karena dia dari sisi usia lebih muda, kalau lebih muda itu harapannya bisa lebih energik, dan bisa lebih baik di dalam penegakan hukum," pungkasnya.