Ingin Kuasai Uang Korban, Usai 'Main' Pria Ini Bunuh PSK Online
Merdeka.com - Kepolisian Resor Metro Bekasi Kota mengungkap kasus pembunuhan seorang pekerja seks komersial (PSK) online di wilayah setelah. Korbannya SS (24) dihabisi pasangan kencannya yang mem-booking melalui online.
Pembunuhan terjadi pada Minggu (25/10) lalu di sebuah indekos Jalan Rahayu RT 04 RW 01 Margamulya, Bekasi Utara, Kota Bekasi. Tersangka seorang pegawai harian lepas di Pemkot Bekasi, BBA menyerahkan diri tak lama setelah kejadian.
"Motifnya ingin menguasai uang korban," kata Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal kepada wartawan pada Kamis (5/11).
Ia menuturkan, tersangka dan korban kenal lewat aplikasi Mi Chat tiga jam sebelum aksi pembunuhan. Dalam komunikasi lewat online itu, keduanya sepakat tarif sekali kencan Rp450 ribu. Korban lalu meminta pelaku datang ke indekosnya.
"Kemudian pelaku dan korban ini pun melakukan hubungan badan," ucap Alfian.
Bersamaan dengan itu, muncul niat tersangka untuk menguasai harta korban. Sebelum berhubungan tersangka melihat dompet korban berisi sejumlah uang. Selesai berhubungan badan, tersangka memaksa korban supaya menyerahkan uang tersebut.
"Namun si korban tidak menjawab, sehingga akhirnya gelap mata terus melakukan penusukkan," katanya.
Begitu korban tak berdaya, tersangka mencari dompet yang sempat dilihat. Namun tidak ketemu. Karena takut, tersangka segera meninggalkan lokasi kejadian lalu pulang ke rumahnya. Tak lama kemudian polisi menerima laporan penemuan mayat, sedangkan tersangka menyerahkan diri.
"Saat ini pelaku sudah berhasil kami amankan," ucapnya.
Dari perkara ini, polisi menyita barang bukti sebuah pisau yang dipakai menikam korban, uang sebesar Rp1,8 juta, dompet, dua ponsel, dan sebuah tas warna merah milik tersangka. Penyidik menjeratnya dengan pasal 338 KUHP. Ancamannya hukuman penjara paling lama 15 tahun.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putuskan 'Pacar Online', Mahasiswi Ini Diteror 400 Orderan Palsu dan Namanya Dicatut untuk Serang Artis
Pada pertengahan 2023, korban memutuskan tidak ingin melanjutkan hubungan mereka.
Baca SelengkapnyaPacar Terlibat Prostitusi Online, Mahasiswa di Makassar Tewas Ditikam Laki-Laki Hidung Belang
Mahasiswa bernama Alwi Fadli tewas ditikam oleh pria inisial P (23) yang hendak menyewa kekasihnya terkait prostitusi online.
Baca SelengkapnyaSepekan, Pungutan Rp150 Ribu Kepada Turis di Bali Tembus Rp8,1 Miliar
Turis kebanyakan membayar pungutan menggunakan online ke aplikasi Love Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
72 Persen Penggunaan Pinjaman Online Dimanfaatkan untuk Peningkatan Kualitas Hidup
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan mencapai angka peningkatan indeks literasi keuangan yaitu 65 persen dan inklusi keuangan 93 persen pada 2027.
Baca SelengkapnyaPria di Kubu Raya Tega Bunuh Mantan Istrinya Karena Sakit Hati dengan Ucapan Korban
"Perkataan kasar korban memicu emosi tersangka sehingga tersangka membunuh korban,” kata Ruslan
Baca SelengkapnyaCara Mengetahui dan Menghindari Penipuan Online Berkedok Aplikasi
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu dilakukan agar terhindar dari aplikasi penipuan.
Baca SelengkapnyaPembayaran Digital Favorit Pegawai Kantoran, Warung Jus Mang Ade Laris Manis Pakai QRIS BRI
Mang Ade menjadi salah satu pedagang kuliner yang menawarkan kemudahan pembayaran lewat QRIS.
Baca SelengkapnyaKala Chat Mesra Hasan Hasbi Panggil Cayang-Beb ke Windy Idol Dibongkar Jaksa Bikin Kuasa Hukum Protes
Mantan pejabat MA terjerat kasus suap senilai Rp11,2 miliar dan gratifikasi Rp630 juta
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca Selengkapnya