Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ingin cepat berbuka,warga Arab Saudi berbondong-bondong ke Indonesia

Ingin cepat berbuka,warga Arab Saudi berbondong-bondong ke Indonesia Mustafa I A Mubarak. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Berbeda dengan warga Indonesia yang banyak ke Arab Saudi untuk melakukan ibadah umrah saat bulan Ramadan, warga Arab Saudi justru berbondong-bondong ke Indonesia. Sambil berpuasa di Indonesia yang waktunya lebih pendek daripada di Saudi, mereka berwisata ke tempat-tempat yang memiliki hawa sejuk.

Hal ini diungkapkan oleh Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia Musthafa Ibrahim Al-Mubarak dalam wawancara khusus dengan merdeka.com.

"Banyak para wisatawan yang berkunjung pada bulan Ramadan di Indonesia, mereka berpuasa di sini, mengingat udara di sana panas. Waktu bukanya di sini lebih pendek dua jam daripada di Saudi," ujarnya di Kantor Kedubes Arab Saudi, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Senin (6/7) kemarin.

Menurut Mustafa, Indonesia dijadikan pilihan tempat berkunjung selama bulan Ramadan karena memiliki banyak daerah wisata yang dingin, sehingga nyaman untuk dijadikan lokasi ibadah puasa. "Mereka mengutamakan tinggal di Indonesia terutama di daerah-daerah yang dingin seperti di Puncak Bogor," imbuhnya.

Saat ini, imbuh Mustafa, memang tidak banyak warga Arab Saudi yang menetap di Indonesia. Namun jumlah warga yang datang ke Indonesia selama Ramadan jauh meningkat. "Kebanyakan mereka untuk wisatawan," kata Mustafa.

Selain Puncak Bogor, daerah-daerah tujuan wisata seperti Bali dan Lombok juga diminati para wisatawan asal Arab Saudi, terutama di bulan-bulan selain bulan Ramadan.

"Ada yang ke Puncak, ada yang mengutamakan tempat-tempat yang dingin. Tapi ada yang ke Lombok, karena di sana tempat-tempatnya menarik."

Saat ini banyak wisatawan Arab yang berkunjung ke Indonesia lantaran telah ada penerbangan dari Doha, Qatar dan Abu Dhabi langsung ke Bali.

"Warga Teluk banyak yang berkunjung ke Indonesia karena ada penerbangan langsung dari Doha ke Bali, atau Abu Dhabi-Bali," ujarnya.

Dia menambahkan, tak cuma berwisata, banyak juga warga Arab Saudi yang datang ke Indonesia untuk tujuan investasi, khususnya di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

"Warga Saudi banyak yang langsung menggunakan dua negara Teluk ini untuk bepergian ke Bali dan Lombok di luar bulan puasa. Banyak juga warga saudi yang investasi ke Lombok di bidang pariwisata dan perhotelan," ungkap Mustafa.

(mdk/war)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jakarta Harus Punya Daya Tarik Agar Ekonomi Tetap Stabil

Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Jakarta Harus Punya Daya Tarik Agar Ekonomi Tetap Stabil

DKI Jakarta diimbau untuk mencontoh Dubai yang sukses menjadi Global City.

Baca Selengkapnya icon-hand
PKS Tolak Gubernur Jakarta Dipilih Presiden: Itu Hak Demokrasi Rakyat

PKS Tolak Gubernur Jakarta Dipilih Presiden: Itu Hak Demokrasi Rakyat

Pemilihan gubernur dan wakil gubernur oleh presiden diatur dalam RUU Daerah Khusus Jakarta.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kapolda Metro Jaya Rombak Jajaran Mulai Kasat sampai Kapolsek

Kapolda Metro Jaya Rombak Jajaran Mulai Kasat sampai Kapolsek

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto merombak jajarannya dengan memutasi sejumlah pejabat kepala satuan (Kasat) tingkat Polres hingga Kapolsek.

Baca Selengkapnya icon-hand
Asal Usul dan Cerita di Balik Nama-Nama Mentereng Jalanan Kota Jakarta

Asal Usul dan Cerita di Balik Nama-Nama Mentereng Jalanan Kota Jakarta

Penamaan wilayah di Jakarta tidak lepas dari fakta sejarah.

Baca Selengkapnya icon-hand
Respons Anies soal Draf RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden

Respons Anies soal Draf RUU DKJ Atur Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden

Komentar Anies Baswedan soal draf UU DKJ yang mengatur gubernur Jakarta ditunjuk presiden

Baca Selengkapnya icon-hand
Delapan Partai Setuju RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi Usul Inisiatif DPR, Cuma PKS yang Menolak

Delapan Partai Setuju RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi Usul Inisiatif DPR, Cuma PKS yang Menolak

Dalam RUU diatur gubernur akan dipilih oleh Presiden.

Baca Selengkapnya icon-hand
Polemik Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Baleg DPR: Masih Usulan, Pemerintah Belum Tentu Setuju

Polemik Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Baleg DPR: Masih Usulan, Pemerintah Belum Tentu Setuju

Polemik Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Baleg DPR: Masih Usulan, Pemerintah Belum Tentu Setuju

Baca Selengkapnya icon-hand
Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden Setelah Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Ditunjuk Presiden Setelah Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Badan Legislasi DPR RI menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Pemerintahan Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) untuk dibahas di tingkat selanjutnya.

Baca Selengkapnya icon-hand
Pupuk Indonesia Gandeng Perusahaan Arab Saudi Kembangkan Green Ammonia di Gresik

Pupuk Indonesia Gandeng Perusahaan Arab Saudi Kembangkan Green Ammonia di Gresik

Kerja sama ini untuk mengembangkan ekosistem green hydrogen dan green ammonia.

Baca Selengkapnya icon-hand
Ada Sungai Bersih di Jakarta, Viewnya Dikelilingi Gedung Tinggi Bak Luar Negeri

Ada Sungai Bersih di Jakarta, Viewnya Dikelilingi Gedung Tinggi Bak Luar Negeri

Sungai ini mempercantik tampilan Jakarta di antara gedung-gedung bertingkat

Baca Selengkapnya icon-hand
Kuota Haji Bertambah, Menhub Ajak Arab Saudi Perluas Kerja Sama Transportasi

Kuota Haji Bertambah, Menhub Ajak Arab Saudi Perluas Kerja Sama Transportasi

Banyak peluang kerja sama yang bisa dijalin, khususnya untuk penerbangan haji dan pengembangan transportasi perkotaan.

Baca Selengkapnya icon-hand
Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta

Proyek IKN Dikritik, Bahlil Balas Sentil Anies Hanya Cocok jadi Gubernur Jakarta

Bahlil menyindir Anies Baswedan yang dianggap lebih cocok maju sebagai Calon Gubernur dari pada maju di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya icon-hand