Merdeka.com - Tim DVI (Disaster Victim Indentification) Rumah Sakit Polri Kramat Jati, masih mengidentifikasi 10 jasad korban ledakan gudang kembang api di Kosambi, Kabupaten Tangerang. Kepolisian masih berupaya mencocokkan ciri fisik 10 jenazah korban yang belum diketahui identitasnya itu.

"Hari ini jadwalnya melanjutkan pemeriksaan secara detail gigi korban di cocokan dengan foto korban yang dikirim kembali oleh keluarga," kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan RS Polri Kombes Sumirat saat dihubungi, Senin (6/11).

Keluarga korban juga mengirim properti jenazah saat masih hidup. Beberapa properti tersebut bisa handuk, pakaian yang belum dicuci dan sebagainya.

"Pemeriksaan DNA terhadap sample barang pribadi yang pernah melekat pada korban dan belum dicuci dan dikirimkan oleh keluarga ke posko antemortem" kata Sumirat.

Sebelumnya, hari Jumat (03/11) Tim DVI RS Polri berhasil mengidentifikasi jenazah korban ledakan dari kebakaran gudang kembang api PT Panca Buana Cahaya Sukses Kosambi, Kabupaten Tangerang. Terdapat dua jenazah baru yang berhasil terindentifikasi setelah melalui uji sampel dari laporan 51 keluarga. Dua jenazah itu menambah daftar korban yang terindentifikasi menjadi 35 orang.