Ibu: Vanny tertutup tidak pernah kenalkan Arun
Merdeka.com - Seorang pria bernama Arun menjadi misteri dalam kasus penangkapan model seksi Vanny Rossyane. Sesaat sebelum penangkapan, Arun meninggalkan Vanny sendiri di dalam kamar hotel. Tak selang berapa lama datang polisi melakukan penggerebekan.
Saat itu Vanny tidak bisa mengelak karena ditemukan sabu dan alat isap (bong). Secepat kejadian, secepat pula Arun menghilang bak ditelan bumi. Vanny mencak-mencak merasa dijebak oleh teman yang dikenalnya bulan Februari lalu.
Sang ibu Neneng mengaku tidak mengenal secara detail satu per satu teman anaknya. Hari ini, Neneng dengan didampingi Windu Wijaya, kuasa hukum Vanny mendatangi Direktorat IV Bareskrim Polri, Cawang, Jakarta,
"Vanny tertutup, dia tidak pernah kenalkan Arun. Vanny tidak pernah bawa temannya ke rumah," kata Neneng yang memakai kaos warna gelap tersebut, Senin (23/9).
Selain itu, Neneng saat ditanya juga mengaku tidak kenal dengan Freddy Budiman dan Anggita Sari. Freddy adalah bekas pacar Vanny. Saat di Lapas Narkotika Cipinang, Vanny dan Freddy kerap nyabu dan berhubungan intim.
"Kalau pernah pacaran Vanny cerita, tapi belum pernah dikenalkan dengan Freddy dan Anggita," katanya.
Sedangkan Windu yakin jika kliennya dijebak. Indikasinya, kata dia, saat itu Arun yang mengajak Vanny bermalam di hotel. Kemudian, Arun turun ke bawah dan meminta Vanny menunggu di kamar.
"Saat bertemu Arun, Vanny tak punya uang, mau ke ATM kata Arun tidak usah langsung ke hotel, uang taksi dibayarin. Pas sampai di hotel Arun turun ke bawah, Vanny disuruh tunggu di kamar, tidak lama digerebek," jelasnya.
Jika melihat kronologi kejadian, menurut Windu, polisi harusnya dapat segera menangkap Arun. "Kalau tidak sah saja Vanny merasa dia dijebak," tegasnya.
Laporan: Fitri Wulandari
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gembong Narkoba Fredy Pratama Bikin Jaringan Baru, Wanita Ini Jadi Pengendali
Jaringan Fredy telah bertambah empat berdasarkan pengungkapan kasus narkoba oleh Polda Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDivonis Mati Kasus Narkoba Jaringan Fredy Pratama, Ini Profil dan Kekayaan AKP Andri Gustami
ndri telah delapan kali melakukan pengawalan sehingga 150 kg sabu dan 2.000 butir pil ekstasi lolos beredar.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 884 Orang Jaringan Freddy Pratama, Sita 10,2 Ton Sabu dan 116,346 Ribu Ekstasi
Ratusan Jaringan Fredy Pratama itu ditangkap selama tahun 2020-2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gembong Narkoba Fredy Pratama Sulit Ditangkap, Polri: Dilindungi Gangster
Kesulitan untuk menangkap Fredy Pratama karena dilindungi oleh gangster.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaSyahdunya Ngopi di Warung Abah Unang Cianjur, Warung yang Letaknya di Atas Awan
Menyesap kopi dan menyantap jajanan di warung Abah Unang menawarkan pengalaman mirip negeri di atas awan.
Baca SelengkapnyaPutri Mendiang Glenn Fredly Dilarikan ke Rumah Sakit, Idap Radang Paru-paru & Demam Hingga 40 Derajat
Pada bulan Desember yang lalu, terjadi kejadian yang mengharukan di mana si kecil Gewa harus segera dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaAyu Ting Ting Blak-blakan Awal Pertemuan dengan Tunangannya, Sampai Terima Lamaran dari Sang Letkol
Simak pengakuan Ayu Ting Ting mengapa terima lamaran Muhammad Fardhana!
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung AKP Andri Gustami Dituntut Hukuman Mati atas Kasus Narkoba Fredy Pratama
Eks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca Selengkapnya