HUT PDIP ke-45 di Surabaya, massa PDIP banyak pakai kaos Gus Ipul-Puti
Merdeka.com - Hari Ulang Tahun (HUT) PDIP ke-45 menjadi ajang pamer kekuatan bagi partai berlambang banteng moncong putih ini. Kader PDIP Kota Surabaya banyak mengenakan kaos bergambar Gus Ipul-Puti sebagai aksi dukungan pemenangan.
"Kalau memakai kaos bergambar Gus Ipul-Puti itukan kita tidak bisa melarang. Itu keinginan masyarakat sendiri,” kata Ketua DPC PDIP Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana di sela peringatan HUT PDIP ke-45 di Gelora 10 November Surabaya, Minggu (8/4).
Wishnu mengatakan, dalam event ini PDIP Kota Surabaya sengaja memperingati hari ulang tahun. Dalam acara ini PDIP sepakat untuk menggelar jalan sehat dengan tujuan menyehatkan masyarakat. Sebenarnya, peringatan HUT itu dilakukan pada Juni sesuai kelahiran Bung Karno, karena Juni bertepatan dengan Ramadan, maka peringatan ulang tahun dimajukan menjadi hari ini.
Meskipun dimajukan, Wishnu mengaku sangat senang dengan animo masyarakat yang datang untuk ikut menyemarakkan ulang tahun. Mereka datang dari berbagai penjuru untuk bergabung dengan kader-kader PDIP lainnya. Dalam pertemuan ini, panitia dari PDIP tidak ada yang meminta kader untuk memakai kaos bernomor dua. Itu merupakan kesadarang kader-kader sendiri.
"Banyak yang pakai nomor dua, itukan tidak ada yang menyuruh. Mereka pakai sendiri karena yakin Gus Ipul dan mbak Puti akan menang," ujarnya.
Sesuai dengan kesepakatan dengan KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan Panwaslu (Panitia Pengawas Pemilihan Umum), agenda hari ini merupakan peringatan ulang tahun bukan kampanye. Meski demikian, pihaknya tidak bisa melarang massa yang datang dan memakai kaos bernomor dua.
Justru fakta ini menjadi menggembirakan, masyarakat banyak yang menyadarai kalau pasangan calon (Paslon) Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno merupakan pasangan ideal. Mereka akan membuat perubahan-perubahan di Jawa Timur, termasuk Surabaya. Kebanggan masyarakat itu tertuangkan dengan memakai kaos bergambar paslon.
"Kita inikan acaranya hanya jalan sehat, tetapi banyak rangkaian yang akan kita selesaikan," terang Wishnu.
Wakil Wali Kota Surabaya ini menerangkan, Kota Surabaya menjadi wilayah yang memiliki sikap optimis tinggi dalam pemilihan gubernur ini. Warga Surabaya sudah mengetahui kinerja Gus Ipul sebagai calon gubernur. Gus Ipul terkenal bersih dan tidak bermasalah dengan hokum. Bahkan masyarakat terkesan puas dengan kinerja yang ditunjukan selama menjabat sebagai Wakil Gubernur mendampingi Gubernur Soekarwo.
Sementara Puti merupakan tokoh yang ditunggu-tunggu PDIP. Sebagai cucu lansung Soekarno, masyarakat memiliki keyakinan kalau Puti memiliki karisma dan kebijakan-kebijakan yang akan berpihak kepada masyarakat. Keberpihakan itu sudah mulai terlihat dengan program-program yang dimiliki selama ini.
"Mamsyarakat itu sudah mengetahui siapa mbak Puti, makanya masyarakat menginginkan Gus Ipul-Puti menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur," ucap Wishnu.
(mdk/paw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Ipul meminta PKB untuk tidak banyak ‘bermanuver’
Baca SelengkapnyaAturan mengenai batas usia Capres-Cawapres digugat ke MK pda Senin (21/7).
Baca SelengkapnyaGus Nadir secara blak - blakan menyampaikan bahwa struktural PBNU mendapatkan arahan untuk memberikan dukungan kepada Prabowo - Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengajak masyarakat Minahasa untuk membantu memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMendukung Prabowo Gibran, Gus Miftah juga menggalang dukungan dari kiai kampung se-Jawa.
Baca SelengkapnyaPKS tak menutup kemungkinan berkoalisi dengan PDIP dan partai pengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD di putaran kedua Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaKemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 sontak membuat Titiek Soeharto bahagia dan mengungkap isi hatinya.
Baca Selengkapnya