Hubungan bilateral RI-AS akan dibahas dengan Hillary
Merdeka.com - Pemerintah Indonesia akan membahas hubungan bilateral dengan Amerika Serikat (AS) saat Menteri Luar Negeri AS, Hillary Rodham Clinton berada di Indonesia. Kerja sama itu antara lain di bidang politik, keamanan, ekonomi, sosial budaya dan pendidikan.
"Tentunya kita ingin melihat seberapa jauh pelaksanaan dari yang dinamakan kemitraan komprehensif Amerika Serikat dan Indonesia. Kuncinya adalah kemitraan, memang ini hubungan yang sejajar," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di Istana Negara, Senin (3/9).
Salah satu fokus utama kedatangan Hillary Clinton ke Indonesia adalah dalam rangka pertemuan tingkat menteri dan dilanjutkan dengan bertemu Presiden SBY. Sementara, kerjasama yang ingin dikedepankan adalah mengenai pertukaran pelajar antara dua negara dan peningkatan perdagangan.
"Investasi Amerika Serikat di Indonesia ditingkatkan karena selama ini ada kecenderungan investasi Amerika Serikat terkonsentrasi ke bidang ekstraktif industri, kita ingin mendorong ke arah infrastruktur," lanjutnya.
Di samping itu, kedua negara juga akan membahas permasalahan regional maupun global terkait persoalan keamanan dan politik, antara lain soal kondisi kawasan Laut Cina Selatan, semenanjung Korea maupun Myanmar.
"Masalah global seperti Suriah dan sebagainya," ucapnya singkat.
Terkait soal teroris, Marty menyatakan tidak ada pembahasan secara khusus dengan AS mengenai hal itu. Kerja sama di bidang keamanan tersebut tidak hanya dilakukan bersama AS, tapi juga beberapa negara sahabat lainnya.
"Seperti halnya dengan negara sahabat lainnya, Indonesia tentu kerjasama dalam rangka memberantas ancaman transnational. Saya kira tidak ada secara istimewa sesuai dengan semangat kemitraan dan sebagai halnya kita kerjasama dalam hal dengan negara lainnya," pungkasnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Siap 100 Persen Hadapi Debat Tema Pertahanan Meski Lawannya Menhan
"Jadi debat ketiga besok tetap akan penuh keseruan dengan ide dan gagasan," Jubir Timnas AMIN
Baca SelengkapnyaJoe Biden Ucapkan Selamat ke Prabowo Unggul di Pilpres 2024: Saya Harap Hubungan Negara Kita Jauh Lebih Kuat
Ucapan Joe Biden itu disampaikan melalui sepucuk surat diantarkan Dubes Amerika Serikat untuk ASEAN Yohannes Abraham.
Baca SelengkapnyaBertemu PM Selandia Baru, Presiden Jokowi Bahas Peningkatan Dagang hingga Kerja Sama Pasifik
Jokowi melangsungkan pertemuan bilateral dengan PM Selandia Baru di Hotel Park Hyatt, Melbourne, Australia pada Selasa, (5/3)
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Persiapan Prabowo Hadapi Debat Kedua Capres: Baca Buku dan Istirahat
Tema yang diangkat dalam debat kali ini adalah Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik.
Baca SelengkapnyaJokowi Buka Peluang Bertemu Ketum Parpol, Termasuk Megawati dan Cak Imin
Sebelumnya, Jokowi telah melakukan pertemuan dengan Ketum NasDem Surya Paloh di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaBerlarian dan Berdesakan demi Salaman dengan Presiden Jokowi
Mereka menunggu giliran untuk bisa bertemu langsung dengan Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana.
Baca SelengkapnyaPM Fumio Kishida Ucapkan Selamat Kepada Prabowo, Singgung Peningkatan Kerja Sama Bilateral Jepang-Indonesia
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka meraih 96.214.691 suara pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBegini Persiapan Prabowo Hadapi Debat Capres Ketiga, Bakal Keluarkan Singkatan Seperti Gibran?
Debat ketiga capres akan digelar Minggu, 7 Januari 2024 mendatang dengan tema Pertahanan dan Hubungan Internasional
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Menlu Malaysia, Bahas Masalah Perbatasan hingga Pekerja Migran
Indonesia dan Malaysia akan terus berkomitmen untuk saling memperkuat hubungan kedua negara.
Baca Selengkapnya