Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

HKTI Jember Kecam Penetapan Harga Jagung oleh Presiden Jokowi

HKTI Jember Kecam Penetapan Harga Jagung oleh Presiden Jokowi Ketua HKTI Jember Jumantoro. ©istimewa

Merdeka.com - Keputusan Presiden Jokowi yang menginstruksikan harga jual jagung harus maksimal Rp4.500, dikritik keras oleh kalangan petani. Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jember menilai, kebijakan itu hanya akan menguntungkan peternak ayam, namun merugikan petani jagung.

"Kita bukannya tidak mendukung pemerintah, tetapi tolonglah presiden itu punya hati untuk petani. Seperti lombok (cabai), ketika harga naik, pemerintah cawe-cawe (intervensi) dengan mendatangkan impor. Tetapi ketika harga terjun bebas, pemerintah malah lepas tangan," ujar Jumantoro, Ketua HKTI Jember saat dihubungi Merdeka.com pada Kamis (16/9).

Jumantoro menuturkan, kondisi petani saat ini sedang amat terhimpit karena biaya produksi yang makin tinggi. Di sisi lain, perubahan iklim selama beberapa tahun terakhir, turut berpengaruh terhadap hasil produksi petani.

Menurutnya, petani jagung hanya bisa mencapai titik impas produksi (break event point/BEP) di kisaran harga jual Rp4.000 per kg. Jika pemerintah menetapkan harga jual jagung untuk pakan ternak di harga Rp 4.500, maka petani kemungkinan hanya bisa mendapatkan harga pembelian maksimal Rp4.200 karena harus melewati rantai pasok seperti tengkulak.

"Kita petani jagung itu menikmati harga di atas Rp 5.000 itu kan tidak setiap hari. Sehingga presiden harus mencari solusi agar petani tidak rugi," tutur Jumantoro.

HKTI Jember mengajak pemerintah untuk duduk bareng, menghitung berapa biaya produksi dalam 1 hektare jagung. "Petani sebenarnya menyadari bahwa peternak ayam juga tidak boleh kesulitan mendapatkan jagung, tetapi petani juga jangan sampai rugi," ujar pria yang juga Ketua Asosiasi Petani Pangan Jawa Timur ini.

Jumantoro meminta Presiden Jokowi mempertimbangkan jumlah petani jagung yang lebih besar daripada jumlah keseluruhan peternak ayam.

"Lagipula, peternak ayam itu rata-rata menggunakan pakan olahan dengan jagung itu hanya sebagai bahan dasarnya. Lantas, siapa yang diuntungkan dengan penetapan harga Rp 4.500 itu? Jangan-jangan kalangan pabrikan yang diuntungkan," tanya Jumantoro.

Aksi Suroto Dipuji Peternak Ayam, Dikecam Petani Jagung

Instruksi Presiden Jokowi agar harga jual jagung untuk pakan ternak di harga Rp4.500 dikeluarkan pada Rabu (15/9). Saat itu, Jokowi mendengarkan masukan dari sejumlah kementerian/lembaga terkait, bahwa harga jual jagung saat ini berada di kisaran Rp 6.000.

Keputusan Presiden Jokowi itu juga muncul usai bertemu dengan Suroto, seorang peternak ayam asal Blitar. Suroto sempat diamankan polisi setelah membentangkan spanduk berisi desakan agar presiden membantu menetapkan harga jual jagung secara wajar, saat Jokowi berkunjung ke Blitar pada 8 September 2021 lalu. Suroto kemudian diundang ke Istana dan bertemu langsung Jokowi.

Pantauan merdeka.com, hanya beberapa jam setelah instruksi presiden itu, sejumlah petani jagung mengecam aksi Suroto. Mereka meluapkan kekesalannya di sejumlah group facebook yang berisi para petani jagung.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu

Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.

Baca Selengkapnya
Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Curhat Jokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, tapi Kalau Beras Naik Saya Dimarahi Ibu-Ibu

Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa urusan pemerintah dalam mengelola pangan untuk 270 juta penduduk Indonesia bukan hal yang mudah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Jokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan

Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Tunjuk 3 Menteri Hadapi Gugatan Pengusaha Soal Kenaikan Pajak 75 Persen di MK

Jokowi Tunjuk 3 Menteri Hadapi Gugatan Pengusaha Soal Kenaikan Pajak 75 Persen di MK

Presiden Jokowi menunjuk 3 menteri hadapi gugatan para pengusaha hiburan terkait kenaikan pajak hiburan di MK.

Baca Selengkapnya
Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Jelang Bulan Ramadan, Jokowi Ingin Masyarakat Beribadah Tenang

Para menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.

Baca Selengkapnya
Blusukan di Pasar Sungai Ringin Sekadau, Jokowi Temukan Kenaikan Harga Bahan Pokok

Blusukan di Pasar Sungai Ringin Sekadau, Jokowi Temukan Kenaikan Harga Bahan Pokok

Jokowi menemukan harga beras di Pasar Sungai Ringin berada pada tingkat yang wajar.

Baca Selengkapnya
Jokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar

Jokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar

"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Kepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?

Kepala Badan Pangan Ungkap Isi Rapat Kabinet Jokowi, Bahas Makan Siang Gratis Rp15.000 per Anak?

Terkait lonjakan harga beras, Jokowi meminta Bulog untuk mempercepat penyaluran beras beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pangan (SPHP).

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Resmikan 3 Jembatan di Jateng, Ini Rincian Anggaran Biayanya

Presiden Jokowi Resmikan 3 Jembatan di Jateng, Ini Rincian Anggaran Biayanya

Ketiga jembatan merupakan bagian dari 37 jembatan Callender Hamilton di Pulau Jawa yang usianya sudah tua.

Baca Selengkapnya