Merdeka.com - Anggota Polsek Sako Palembang menggagalkan aksi tawuran dari kelompok pelajar di Jalan Gotong Royong, Sako, Selasa (21/10) pukul 02.00 WIB. Empat orang pelajar SMA diamankan untuk pemeriksaan berinisial SB (16), AR (16), DK (16) dan HJ (17).

Selain itu, polisi juga mengamankan empat sepeda motor, berbagai jenis senjata tajam, empat bom molotov, ikat pinggang modifikasi dan gir sepeda motor.

Kapolsek Sako Palembang AKP Oloan Purba mengungkapkan, pihaknya langsung melakukan penggerebekan setelah mendapat laporan warga. Tiba di lokasi, polisi mendapati dua kelompok remaja sebanyak 40 orang hendak tawuran menggunakan senjata tajam dan bom molotov.

"Saat kami datang, mereka sudah siap saling serang. Mereka kabur melihat kami dan hanya mengamankan empat pelaku yang berstatus pelajar SMA," terang Oloan, Selasa (21/10).

Salah satu pelaku, HJ, mengaku sudah dua kali terlibat dalam tawuran antar kelompok pelajar. Pemicunya tak lebih dari persoalan sepele yang membuat salah satu kelompok tersinggung dan mengajak berantem.

"Kami memang sudah janjian ketemu di lokasi. Kelompok kami ada 25 orang, musuh ada 15 orang. Kami siapkan bom molotov, kalo saya pakai parang saja," ujarnya.

Akibat tawuran yang menggunakan senjata tajam dan alat berbahaya lain, kerap menyebabkan korban luka. Namun, korban enggak melapor ke polisi karena takut diproses secara hukum.

"Sudah biasa ada yang luka. Paling dibawa ke rumah sakit, sembuh langsung pulang," ujarnya.