Hendak kabur saat ditangkap, 2 pembunuh Feny di Kediri ditembak
Merdeka.com - Tim buser Satreskrim Polres Kediri Kota berhasil membekuk pelaku pembunuhan Feny Anggrima Lestari (18 tahun), warga Kelurahan Kedondog Bagor, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur pada Sabtu (19/9).
Feny ditemukan tewas dengan wajah rusak di sebuah selokan areal persawahan Desa Titik, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Jawa Timur pada Minggu (6/9).
Motif pembunuhan ini adalah pemerasan dilakukan pelaku buat mencari biaya operasi katarak. Saat ditangkap, kedua pelaku mencoba kabur hingga akhirnya ditembak.
Kedua pelaku diamankan setelah buron hampir dua pekan adalah ZHB (23 tahun), warga Jatirejo, Kabupaten Nganjuk, dan RDW (17 tahun), warga Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri.
Informasi merdeka.com dapatkan, kejadian itu berawal ketika pelaku dan korban berkenalan melalui BlackBerry Messenger. ZHB saat itu membutuhkan uang buat biaya operasi katarak, lantas mengajak korban bertemu dan berniat mengambil uang korban. Menurut dia, korban memiliki uang senilai Rp 15 juta di ATM-nya. ZHB bersama RDW lantas menemui korban menggunakan mobil sewaan.
Merasa tertipu saat mengetahui ATM korban hanya berisi uang Rp 150 ribu, pelaku yang kesal lantas menghabisi nyawa korban di dalam mobil, dengan memukulnya menggunakan helm serta mengikat lehernya dengan tali. Kejadian itu berlangsung di wilayah Grogol, Kabupaten Kediri.
"Dari hasil penyelidikan sementara petugas, motif yang digunakan pelaku adalah murni pemerasan. Bahkan sebelumnya kedua pelaku juga sempat memeras keluarga korban Feny, mahasiswi 19 tahun di salah universitas di Surabaya senilai Rp 200 juta," kata Kapolres Kediri, AKBP Bambang W Baiin, kepada merdeka.com.
Atas perbuatannya, para pelaku terancam pasal 340 subsider 338 subsider 365 KUHPidana tentang pembunuhan berencana dan pencurian dengan kekerasan. Ancaman hukuman penjara seumur hidup menanti keduanya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaKejari Serang Hentikan Penuntutan Kasus Pengembala Ternak Jadi Tersangka karena Lawan Pencuri
Kejari Serang menyatakan kasus Muhyani tidak layak untuk dilimpahkan ke pengadilan pengembala ternak itu melakukan pembelaan terpaksa.
Baca SelengkapnyaGara-Gara Rokok dan Uang Rp20 Ribu, Tukang Potong Rambut Meninggal Dikeroyok
Aksi penganiayaan itu dipicu lantaran para pelaku mengungkit permasalahan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen, Tetangga Sebut Korban Sempat Didatangi Penagih & Pinjam Uang
Tetangga menyebut, korban sekeluarga sudah hampir dua tahun tak menghuni unit apartemen itu. Tiba-tiba datang untuk bunuh diri.
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya
Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaPengakuan Pembunuh Pedagang Semangka di Kramat Jati: Murka Korban Tak Nikahi Istrinya
DJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaPerempuan di Malang Ditangkap Setelah Kemas Ulang Beras Subsidi Jadi Beras Premium
EH sudah ditahan dan terancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaSatu Korban Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama Alami Pendarahan Otak
Korban yang mengalami luka serius itu merupakan sopir mobil pikap.
Baca Selengkapnya