Heboh jamur raksasa di Bali, dikeramatkan dan disakralkan
Merdeka.com - Nilai kepercayaan umat di Bali begitu kental, hingga segala sesuatu yang dilihat ajaib langsung dikeramatkan dan disakralkan. Seperti halnya sebuah jamur raksasa yang tumbuh bertumpuk di Desa Selat, Sukasada Buleleng di Bali.
Jamur dengan tumpukan yang mencapai 70 biji ini langsung disakralkan dan dijadikan tempat pemujaan. Sehingga warga yang penasaran ingin tahu terpaksa harus melakukan pemujaan di lokasi tersebut sebelum melihat jamur raksasa yang ramai dikabarkan sejak seminggu lalu.
Kelian Pecalang Jagawana (pengaman desa adat) Desa Selat, Putu Kanten mengatakan, jamur tersebut pertama kali ditemukan setahun lalu. Namun, warga tidak terlalu menanggapinya karena dianggap jamur biasa.
Seiring berjalan waktu, keberadaan jamur tersebut semakin membesar, bahkan menumpuk banyak. "Sejak dua hari ini baru mulai geger dan ramai dibicarakan," tuturnya, Sabtu (30/5).
Anehnya lagi, menurutnya, jamur tersebut tidak pernah rusak ataupun busuk. Padahal, umur jamur untuk bertahan hidup maksimal 5 hari lamanya.
"Sebenarnya sudah ada sejak setahun lalu, tapi tidak seperti ini bentuknya sampai bertumpuk. Bahkan tumpukan seluruhnya nampak segar dan tidak membusuk," ungkapnya.
Diakuinya bahwa saat ini mulai ramai warga berdatangan untuk menghaturkan Puja dan bhakti. "Mereka yang datang, kebanyakan karena penasaran saja," aku Kanten di lokasi dan meyakinkan bagi wanita yang sedang haid dilarang untuk datang melihat.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bersih-bersih Jelang Ramadan dan Lebaran, Ini Hilangkan Jamur pada Pintu Kulkas Tanpa Disikat
Untuk menyambut Ramadan dan Hari Raya, menjaga kebersihan kulkas agar makanan tetap segar menjadi sangat penting. Berikut adalah tips untuk membersihkannya.
Baca SelengkapnyaTerjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam
Banjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.
Baca SelengkapnyaBenarkah Tidak Boleh Makan di Atas Jam 8 Malam?
Makan di atas jam 8 malam sering kali dinilai sebagai kebiasaan yang buruk. uk, simak kebenaran mengenai makan di atas jam 8 malam!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tidak Usah Direbus, Berikut Cara Membuat Sambal Hijau ala Rumah Makan Padang yang Harum dan Nikmat
Banyak yang bilang bahwa aroma dan kelezatan sambal hijau menjadi daya tarik utama dari masakan Padang yang diminati oleh banyak orang. Bagaimana sebenarnya
Baca Selengkapnya7 Cara Mengatasi Rambut Kering dan Rusak Akibat Sinar Matahari, Yuk Kembalikan Kilau Indahnya!
Cara mengatasi rambut kering dan rusak akibat sinar matahari ternyata praktis, lho!
Baca SelengkapnyaPenyebab Asam Lambung Kambuh di Malam Hari, Begini Cara Mengatasinya
Asam lambung adalah cairan asam yang diproduksi oleh lambung untuk membantu mencerna makanan.
Baca SelengkapnyaMakan Terlalu Cepat dan Tergesa-gesa saat Sahur Bisa Timbulkan 7 Dampak Buruk Ini
Banyak orang makan secara tergesa-gesa baik saat sahur maupun berbuka. Hal ini ternyata bisa timbulkan dampak pada tubuh.
Baca SelengkapnyaDaftar 40 RT dan Lima Ruas Jalan di Jakarta Banjir hingga Kamis Pagi
Banjir salah satunya disebabkan luapan Kali Pesanggrahan.
Baca SelengkapnyaJelang Hari Natal, Satgas Pangan Jabar Sidak Tiga Pasar di Bandung Raya
Hasil sidak terungkap terdapat tiga bahan pokok yang mengalami defisit.
Baca Selengkapnya