Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hasyim Muzadi desak penanganan terorisme harus manusiawi

Hasyim Muzadi desak penanganan terorisme harus manusiawi Hasyim Muzadi konpers terkait teroris. ©2016 merdeka.com/arie sunaryo

Merdeka.com - Mantan Ketua Pengurus Besar Nahdhatul Ulama, Hasyim Muzadi, meminta aparat kepolisian, khususnya Detasemen Khusus 88, tidak berlebihan dalam menangani kasus terorisme. Penanganan terorisme, kata dia, harus manusiawi dan bukan atas pesanan pihak asing.

"Jangan over dalam menangani terorisme di Indonesia. Mereka nanti jadi tambah militansi. Seperti kasus Siyono, Densus harus berhati-hati menanganinya. Siyono bukan satu-satunya kasus terorisme, masih banyak yang lain," kata Hasyim usai dialog pencegahan paham radikal terorisme dan ISIS, di Lorin Solo Hotel, Kamis (31/3).

Hasyim menyarankan proses pencarian atau penggerebekan terduga terorisme tidak perlu diungkap. "Untuk apa penggerebekan disiarkan televisi, diliput oleh media, semuanya harus silent (senyap)," ucap anggota Dewan Pertimbangan Presiden itu.

Hasyim mengemukakan, dalam penanganan teroris harus dilakukan dengan cara bermartabat. Maksudnya, lanjut dia, semuanya demi keselamatan Indonesia.

"Jangan nuruti kemauan asing. Asing itu maunya banyak. Bahkan kemungkinan terorisme itu bisa saja dibikin oleh intelijen," lanjut Hasyim.

Penanganan terorisme, lanjut Hasyim, tidak boleh sembarangan. Densus 88 harus memiliki data lengkap, dan tidak hanya sekedar diduga atau menduga saja.

"Saya minta dalam Undang-Undang Terorisme nanti, titik tekannya pada pencegahan, agar tidak banyak timbul korban. Saya lebih senang mereka sadar dengan sendirinya karena advokasi ulama, daripada menimbulkan dendam dan tidak selesai-selesai," tutup Hasyim.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Hashim Puji Kinerja Mentan Amran

Hashim Puji Kinerja Mentan Amran

Hashim memuji pemaparan Amran Sulaiman yang menyinggung soal keberlanjutan saat Diskusi Kebangsaan di Unhas Makassar.

Baca Selengkapnya
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Di tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terbukti Terima Suap Penanganan Perkara di MA, Hasbi Hasan Divonis 6 Tahun Penjara

Terbukti Terima Suap Penanganan Perkara di MA, Hasbi Hasan Divonis 6 Tahun Penjara

Hakim berkeyakinan, Hasbi terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi suap

Baca Selengkapnya
Disematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri

Disematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri

Masyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.

Baca Selengkapnya
Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan

Jadi Tersangka usai Lawan Pencuri, Kini Pengembala Kambing di Serang Menangis Haru Kasusnya Dihentikan

Muhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.

Baca Selengkapnya
Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme

Pulang Antar Anak Sekolah, Pria di Ngawi Ditangkap Densus 88 Terkait Terorisme

SL adalah warga Tangerang. Tetapi dua tahun terakhir tinggal di rumah meretuanya.

Baca Selengkapnya