Hari ke-8 Pascagempa Cianjur: 100.330 Jiwa Mengungsi, 323 Meninggal Dunia
Merdeka.com - Gempa magnitudo 5,6 mengguncang Cianjur pada Senin (21/11) silam. Hingga hari ke delapan pascagempa, sebanyak 100.330 jiwa atau 40.152 kepala keluarga mengungsi.
"Ini data pengungsi yang sudah disurvei per 28 November per pukul 16.00 WIB, 40.152 KK dan 100.330 jiwa," kata Bupati Cianjur Herman Suherman, saat jumpa pers daring, Senin (28/11).
Dari jumlah jiwa mengungsi, berjenis kelamin laki-laki sebanyak 48.490 jiwa, perempuan 51.840 jiwa dan pengungsi penyandang disabilitas sebanyak 147 jiwa. Kemudian pengungsi ibu hamil sebanyak 1.317 jiwa dan pengungsi lansia sebanyak 6.754 jiwa.
Selain jumlah pengungsi, lanjut Herman, terdapat 449 titik lokasi pengungsian. Menurut dia, titik lokasi itu tersebar dengan rincian 331 titik terpusat dan 118 mandiri.
"Mandiri ini berada di tempat rumahnya masing-masing yang berdekatan dengan memasang tenda," jelas dia.
Sedangkan jumlah korban jiwa hari ini bertambah 2 jenazah. Sehingga total korban jiwa dari bencana tersebut, sebanyak 323 jiwa. Untuk warga yang masih dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian berjumlah 9 orang.
"Perkembangan hari ini, Basarnas menemukan 2 korban yang tertimbun tanah di desa Cijedil sehingga meninggal dunia sudah tercatat 323 jiwa. Artinya penambahan hari ini sebanyak 2 jiwa," tutur Herman.
Total Rumah Rusak
Adapun total rumah rusak mencapai 63.229 unit. Menurut Herman, jumlah tersebut terbagi atas rusak berat, sedang dan ringan.
"Kerugian materil total rumah rusak, 63.229 rumah. Kemudian yang rusak berat 26.237 rumah, lalu rusak sedang 14.196 rumah dan rusak ringan 22.796 rumah.
Selain rumah, Herman menambahkan, infrastruktur rusak juga menimpa 421 bangunan sekolah, 170 tempat ibadah dan 14 fasilitas kesehatan seperti puskesmas. Selain itu ada pula gegung perkantoran juga terdampak di 16 kecamatan yang tersebar di 152 desa.
Reporter: M RadityoSumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan pasien terpaksa dievakuasi untuk memastikan bangunan rumah sakit aman dihuni pasca gempa.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaGawai, busur panah dan anak panah disita Densus dari sebuah rumah di Sukoharjo
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,
Baca SelengkapnyaGempa bumi tersebut merusak rumah maupun gedung fasilitas publik.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kabupaten Bogor memiliki waktu 14 hari melakukan asesmen rumah warga yang rusak.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto PDIP, Ganjar mampu menurunkan angka kemiskinan dengan sumber dana yang tidak sebanyak DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya