Hari-hari penuh harap buat Arya
Merdeka.com - Hari-hari Arya Permana (10) kini dihabiskan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Dia mesti menjalani sederet program jika berat badannya ingin ideal.
Saat pertama kali diinapkan di Rumah Sakit Hasan Sadikin, bobot Arya tercatat mencapai 190 kilogram. Seiring hari berganti, berat badannya berangsur turun. Dia akan berada di sana selama dua pekan ke depan. 13 tim dokter berjibaku membantu Arya buat menurunkan berat badan terbilang tak lazim di usianya.
Sejak di rawat di RSHS, Arya menjalani seluruh program diet dirancang tim dokter dengan baik. Mulai dari pola makan dipantau ketat, hingga aktivitas fisik harus dijalaninya.
"Kegiatan fisik yang sudah kami rencanakan juga, Arya mau melakukan dengan baik. Kegiatannya aktif, mulai berjalan-jalan dan kemudian olahraga sedikit sudah mau," kata Sekretaris Tim Dokter Penanganan Arya, dr. Noviana Andriani, di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS), Kota Bandung, kemarin.
Meski begitu, tidak mudah bagi Arya beraktivitas. Dia kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari. Termasuk menjalankan ibadah salat lima waktu. Meski begitu, orang tua tetap mengajarkan Arya melaksanakan kewajiban sebagai umat muslim itu.
"Diajarkan salat juga. Tapi dia mah banyak ketawanya justru, karena susah sujudnya," kata ayah Arya, Ade Somantri (40).
Tak hanya sujud, saat dalam posisi ruku pun Arya kesulitan. Memiliki bobot hampir dua kuintal, Arya kesulitan menopang tubuhnya yang besar itu.
"Jadi kalau salat ya duduk saja, karena sulit kan kalau ikut gerakan," ujar Ade.
Ade menambahkan, Arya sejak dua tahun ke belakang masih sering melaksanakan salat berjamaah bersama keluarganya. Saat itu tubuhnya masih sekitar 100 kilogram lebih. Namun kini bocah kelas empat SD tersebut kesulitan.
"Terakhir salat berjamaah (dengan Arya) itu sekira dua tahun lalu. Saat itu masih bisa," ucap Ade.
Meski begitu, tim dokter menyatakan membutuhkan waktu tak sedikit buat Arya menurunkan berat badannya. Mereka memperkirakan upaya itu bisa mencapai satu tahun buat memangkas ratusan kilogram di tubuh bocah asal Karawang itu.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sering Berkeringat di Malam Hari? Waspada, Bisa Jadi Tanda 5 Masalah Kesehatan Ini!
Nggak hanya karena keringat berlebih, ini beberapa masalah kesehatan yang bisa jadi penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja
Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaIni Alasan Mengapa Penting untuk Beristirahat Sehari di Tengah Kesibukan
Adanya waktu istirahat selama sehari di tengah hari-hari sibuk perlu dilakukan demi kesehatan secara keseluruhan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Arti Mata Kedutan Sebelah Kiri Atas, Petanda Baik atau Buruk?
Menurut primbon, mata berkedut bisa saja pertanda baik. Tapi menurut medis, mata berkedut justru sesuatu yang normal, atau bahkan bisa menjadi tanda masalah.
Baca Selengkapnya"Jaga Gaya Hidupmu, Jaga Kesehatan Matamu!"
Gaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca SelengkapnyaCara Menjaga Kesehatan Mata dengan Langkah Sederhana, Ini Ulasannya
Jangan abaikan kondisi kesehatan mata Anda! Mulailah menjaganya sedini mungkin.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran 2024, Menhub Budi Karya Sebut Para Petugas Enggak Tidur
Budi menilai petugas bekerja siang malam sampai kurang tidur demi memastikan keamanan dan kelancaran
Baca Selengkapnya8 Kebiasaan Buruk Sehari-hari yang Bisa Picu Munculnya Stres
Tanpa kita sadari, sejumlah kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari ternyata bisa menjadi penyebab terjadinya stres pada kehidupan kita.
Baca SelengkapnyaTak Bisa Ikut Buka Puasa Bersama karena Bekerja, Aksi Manis Para Sahabat Hampiri Temannya yang Bekerja Ini Bikin Haru
Ana dan teman-teman lain berinisiatif untuk mengunjungi satu sahabat yang berhalangan hadir.
Baca Selengkapnya