Hari Anak Nasional, 96 Narapidana di Sumut Terima Remisi
Merdeka.com - Sebanyak 96 narapidana (napi) anak di Sumatera Utara menerima Remisi Anak Nasional (RAN). Pemotongan masa tahanan itu diberikan pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN), Kamis (23/7).
"Yang menerima RAN I sebanyak 96 napi anak. Sedangkan, RAN II (langsung bebas setelah pemotongan tahanan) tidak ada," kata Humas Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumut, Josua Ginting.
Josua merinci ke-96 napi itu terdiri dari 68 penerima potongan masa tahanan selama 1 bulan, 10 napi mendapatkan potongan masa tahanan selama dua bulan. Sementara yang mendapatkan potongan masa tahanan selama tiga bulan berjumlah 18 orang.
Napi anak yang berhak menerima Remisi Anak Nasional harus memenuhi syarat, di antaranya berkelakuan baik selama lebih kurang tiga bulan. Untuk napi dengan perkara tindak pidana umum harus telah menjalani pidana minimal 3 bulan, dihitung sejak tanggal penahanan sampai 23 Juli 2020.
Penerima remisi belum berumur 18 tahun. "Tidak sedang menjalani tindakan disiplin dalam kurun waktu 3 bulan sebelum tanggal pemberian remisi dan telah mengikuti program pembinaan yang diselenggarakan LPKA dengan predikat baik," jelas Josua sembari mengatakan SK Remisi Anak Nasional sudah diserahkan kepada masing-masing UPT di Sumut.
Saat ini jumlah penghuni Lapas dan Rutan se-Sumatera Utara hingga hari ini berjumlah 28.994 orang. Rinciannya 21.375 napi pria, 1.150 napi wanita, 6.218 tahanan pria, dan 201 tahanan wanita. "Napi anak pria berjumlah 109 orang dan tahanan anak pria sebanyak 26 orang," tutup Josua.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Negara menghemat biaya makan narapidana dan anak binaan sebesar Rp81,2 miliar
Baca SelengkapnyaKantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan mengusulkan 6.426 narapidana menerima remisi atau pengurangan masa pidana saat momen Hari Kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara ternyata sudah menerapkan kebijakan pemberian makan gratis untuk anak sekolah sejak tahun 1940-an.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keindahan di Desa Nagari Pariangan tidak pernah gagal dan mengecewakan sekalipun. Desa ini bahkan mirip seperti perkampungan di luar negeri.
Baca SelengkapnyaUsai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengungkapkan hitung-hitungan sapi yang dibutuhkan untuk menyediakan susu gratis kepada anak-anak Indonesia.
Baca SelengkapnyaHari Nelayan Nasional merupakan momen penting dalam menghargai dan mengapresiasi peran vital para nelayan.
Baca SelengkapnyaPada musim liburan, banyak orangtua mengajak anak mereka untuk berlibur. Dalam perjalanan, tak jarang anak mengalami rewel. Begini cara menenangkannya.
Baca SelengkapnyaNilai tersebut di luar dari susu gratis yang juga dijanjikan akan dibagikan ke siswa
Baca Selengkapnya