Merdeka.com - Isu lobi di toilet yang terjadi antara anggota Fraksi PKB, Bachrudin Nasori dan calon hakim agung, Sudrajad Dimyati betul-betul membawa persoalan besar. Selain Badan Kehormatan (BK) DPR akan memanggil Bachrudin, akibat insiden ini pula, istri Sudradjad sakit.

Sudrajad berkali-kali membantah telah melakukan lobi di toilet bersama Bachrudin kala itu. Bahkan, dia mengaku tidak mengenal sosok Bachrudin yang menurut dia, tiba-tiba bertanya soal nama calon hakim agung di toilet saat dirinya sedang buang air kecil.

"Saya tidak bermaksud menyuap, saya ke toilet dan buang air kecil terus ada orang tua datang di sebelah kiri dan menunjukkan pada saya kertas jadwal dan bertanya pada saya calon hakim karier. Saya tidak kenal, apakah dia (Bachrudin) di dalam atau tidak saya enggak tahu betul, tapi baru pertama kali saya lihat dia," jelas Sudradjad di Gedung Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (23/9).

Sudradjad pun mengaku siap membeberkan kejadian sebenarnya di hadapan Komisi Yudisial (KY) sebagai lembaga penegak etik hakim agung. Dia pun merasa yakin bahwa tidak ada transaksi yang terjadi di toilet saat itu.

"Saya siap jelaskan ke KY, saya ada di pihak yang benar. Apa yang salah pada saya. Apakah orang tua yang datang itu betul-betul buang hajat karena dia megang kertas, yang jelas dia bertanya pada saya," terang dia.

Akibat insiden ini pula, Sudradjad mengaku saat ini istrinya sedang sakit. Selain itu, anak Surdradjad pun dikatakan tak mau berkuliah karena merasa malu.

"Istri saya sakit, anak saya malu masuk kuliah," keluhnya.