Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan kebanggaannya atas Bali saat menghadiri acara santap malam di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua. Kata-kata itu disampaikan di hadapan dan ketua bersama panel, Presiden Liberia Ellen Johnson Sirleaf dan sejumlah delegasi High Level Panel Post 2015 Development Agenda.

"Bali telah menjadi tuan rumah banyak acara internasional, dan memiliki reputasi sebagai salah satu ibu kota dunia untuk konvensi internasional," kata SBY di Bali, Selasa (26/3), seperti dilansir Antara.

SBY melanjutkan, keberadaan Bali dapat menginspirasi orang, memberi ide, mendorong orang bekerja dan mencapai kesepakatan seperti ada kekuatan magis dan spiritual di dalamnya. Atas alasan itu, SBY mengajak seluruh delegasi dan Presiden Ellen Johnson untuk mencicipi hidangan khas Pulau Dewata, menikmati musik-musik yang dimainkan dan berbicang-bincang untuk membangun persahabatan.

"Saya harap anda semua akan terinfeksi oleh sindrom Bali," ajak SBY.

Sebelum mengungkapkan pujiannya, para tamu yang hadir dalam pertemuan panel tingkat tinggi itu sempat dipertontonkan tarian selamat datang, Adnya Swari bernapaskan budaya Bali. Usai berpidato, para hadirin diperlihatkan video tentang mahakarya Tuhan di Indonesia bertajuk "Indonesian Beauty".

Sebelum menikmati hidangan yang sudah disiapkan, para delegasi lebih dahulu mendengarkan pendapat anak Aceh, Jawa dan Papua mengenai dunia masa depan yang mereka inginkan baik dari bidang kesehatan, pendidikan maupun lingkungan bermain.

Selama acara santap malam, para delegasi dihibur oleh Purwacaraka Orkestra dan sejumlah penyanyi populer Indonesia, yaitu Rio Febrian, Joy Tobing, Lea Simanjutak dan Sandy Sandoro.

Para delegasi tersebut pada Rabu (27/3) akan membahas sejumlah topik yang tersisa terkait agenda pembangunan pasca2015 sebelum pertemuan terakhir mereka di New York, Mei mendatang.