Hadapi Ramadan, pengungsi Rohingya di YLBHI butuh bantuan

Merdeka.com - 18 Pengungsi muslim Rohingya, Myanmar hidupnya terkatung-katung di kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Jakarta. Mereka terdiri dari 4 pria dewasa, 6 wanita dewasa dan 7 anak-anak kecil.
Kini, menjelang memasuki bulan Ramadan, mereka kebingungan. Mereka mengaku membutuhkan bantuan untuk makan dan segalanya.
"Kita di sini tentu kekurangan, butuh bantuan. Untuk anak-anak dan orang tua," ujar salah satu pengungsi Muhammad Hanif kepada merdeka.com di kantor YLBHI, Selasa (9/7).
Hanif menambahkan setelah ditipu hampir Rp 124 juta, kondisi keuangan mereka semakin menipis. Beruntung sempat ada orang baik yang memberikan sedikit uang.
"Lumayan buat beli makan," katanya.
Hanif berharap, agar segera berangkat ke Australia sebelum Hari Raya Idul Fitri. Mereka ingin merayakan hari raya dengan sanak saudara yang telah pergi merantau duluan.
"Semoga harapan kami terkabulkan," harapnya.
Sebelumnya, keluarga Muhammad Hanif bersama 17 sanak saudaranya yang terdiri dari 3 pria dewasa, 7 anak kecil dan 6 ibu-ibu kabur dari Myanmar dan ingin menuju Australia. Namun, pelarian mereka tidaklah semudah yang dibayangkan. Dari kampung halaman mereka di Desa Monbo, Myanmar, keluarga itu harus keluar masuk hutan secara sembunyi-sembunyi.
"Naik turun bukit, sampai ke jalan raya kita melalui jalur darat sampailah ke Malaysia," ujar Hanif kepada merdeka.com di kantor YLBHI saat sedang mengungsi, Selasa (9/7).
Hanif menambahkan, perjalanan dilanjutkan ke Medan, Indonesia dengan menggunakan perahu speedboat. Sesampainya di Medan, dengan menggunakan bus mereka bergerak menuju Jakarta.
Setibanya di Jakarta, nestapa mereka belum usai. Mereka ditipu oleh orang yang membawanya sejumlah 42 ribu ringgit atau setara Rp 124 juta.
Tak pelak mereka hidup luntang-lantung di Jakarta hingga akhirnya tidur di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat selama dua hari. Lalu mereka diberi tahu oleh seseorang agar berada di YLBHI saja.
\r\n (mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Ayahnya TNI, Momen Taruna Akmil Disuapi Makan oleh Sang Ibu Usai Wisuda Jadi Perhatian
Seorang ibu kedapatan tengah menyuapi makan sang buah hati. Padahal, sang putra telah berpakaian taruna.
Baca Selengkapnya


Dua Taruna Akpol Tes Wawancara Pakai Bahasa Inggris Jadi Sorotan, Netizen 'Makin Semangat Belajar'
Kemahiran dua taruna Akpol ini berbahasa asing banyak diacungi jempol oleh warganet.
Baca Selengkapnya


Cerdas Melihat Peluang ala Jawara Agen BRILink
Ijang menjadi salah satu agen BRILink yang terbilang sukses di Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Baca Selengkapnya

Truk Tangki Bermuatan Metanol Terbakar di Tol Jombang
Truk tangki bermuatan metanol terbakar di KM 673 jalur B ruas Tol Jombang-Mojokerto pada Kamis (7/12) malam.
Baca Selengkapnya

Gempa Magnitude 4.0 Guncang Bogor
Gempa dengan magnitude 4.0 mengguncang Bogor sekitarnya, Jumat (8/12) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
Baca Selengkapnya

Etnis Rohingya Mengeluh Dikasih Makan Sedikit, Yenny Wahid: Enggak Bersyukur
Pemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.
Baca Selengkapnya

Kementan Asistensi Teknologi di Lahan Food Estate Gunungmas Kalteng
Langkah ini merupakan sinergitas Kementan dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) membangun lumbung pangan.
Baca Selengkapnya

TPN: Ganjar dan Atikoh ‘Couple Goals’, Layak Diteladani Para Jomblo
TPN: Ganjar dan Atikoh ‘Couple Goals’, Layak Diteladani Para Jomblo
Baca Selengkapnya

Momen Atikoh Berpidato dengan Bahasa Jepang dan Inggris
Jepang-Indonesia juga mempunyai kesamaan isu kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
Baca Selengkapnya

Mutasi Besar-Besaran Polri, Kapolda Hingga Kakorlantas Dirotasi
Mereka yang terkena mutasi mulai dari beberapa Kapolda, Wakapolda dan Kakorlantas Polri.
Baca Selengkapnya

Yenny Wahid Sebut Ganjar Penduli Isu Kesetaraan Gender: Punya Gelar He for She dan Diakui PBB
Ganjar ingin kebijakan-kebijakan yang ada melibatkan peranan perempuan.
Baca Selengkapnya

Hadiri HUT Bantaeng ke-769, Pj Gubernur Sulsel Ajak Sukseskan Program Budidaya Pisang Cavendish
Turut hadir Anggota DPRD Sulsel, Bupati Bulukumba, serta Kepala OPD lingkup Pemprov Sulsel.
Baca Selengkapnya