Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Guru Ditembak KKB di Papua, DPR Minta TNI-Polri Terus Berjaga agar Warga Tenang

Guru Ditembak KKB di Papua, DPR Minta TNI-Polri Terus Berjaga agar Warga Tenang Kelompok bersenjata Papua. ©2017 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin meminta pemerintah dan aparat keamanan untuk memastikan rasa aman dan nyaman pada masyarakat pascateror dan penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kepada para guru di wilayah Distrik Boega, Kabupaten Puncak, Papua.

"Aparat keamanan TNI dan Polri harus terus berjaga di setiap titik dengan jumlah personel yang memadai sehingga masyarakat merasa tenang dan tidak takut dalam melakukan aktivitas keseharian," kata dia melalui dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (11/4).

Politisi Partai Golkar tersebut juga menyampaikan duka mendalam atas tewasnya dua orang guru yang ditembak oleh KKB. Azis menilai perbuatan itu merupakan teroris sesungguhnya.

Hampir setiap tahun, ujar dia, peristiwa teror dilakukan oleh KKB terhadap masyarakat sipil. Namun, aparat masih kerap kecolongan dan lambat untuk menangkap serta memburu kelompok tersebut.

"Kerahkan seluruh kekuatan aparat keamanan kita, jangan sampai warga papua terus jatuh berguguran akibat ulah KKB," katanya.

Terakhir, alumni Fakultas Hukum Universitas Trisakti tersebut mengajak semua pihak untuk terus mencari solusi agar Tanah Papua aman, damai serta masyarakatnya sejahtera.

Sebelumnya, pejabat Kapolres Puncak Kompol I Nyoman Punia mengatakan penembakan terhadap guru oleh KKB di Beoga merupakan yang kedua kalinya dalam sepekan.

"Benar telah terjadi penembakan terhadap guru SMP Negeri 1 Julukoma hingga korban meninggal dunia oleh kelompok separatis bersenjata," kata Kompol Nyoman.

Korban diketahui tertembak di rumahnya yang berada di ujung Bandara Beoga pada Jumat (9/4) petang sekitar pukul 16.45 WIT.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Cuma PKS yang Tak Ikut Jokowi

Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.

Baca Selengkapnya
Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Gibran Jawab Isu Dirinya dan Jokowi Bergabung ke Golkar

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Panglima TNI Ganti Penyebutan KKB Papua Jadi OPM, Anggota DPR Ungkap Dampak Politis

Penyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Golkar Tidak Keberatan Jika Ada Partai Baru Bergabung dengan Koalisi Prabowo

Kendati demikian, Golkar mengaku tak mengetahui siapa partai politik yang akan bergabung dengan KIM.

Baca Selengkapnya
Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Anggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi

Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Warga Bawa Spanduk Ditangkap saat Jokowi Kunjungan Gunungkidul, Hasto: Kami Tunggu Respons Bapak

Warga Bawa Spanduk Ditangkap saat Jokowi Kunjungan Gunungkidul, Hasto: Kami Tunggu Respons Bapak

Hasto sangat menyesalkan intimidasi yang dilakukan oknum aparat terhadap kader PDIP, pada tingkatan yang paling bawah.

Baca Selengkapnya
Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'

Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'

Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya

Baca Selengkapnya
Keji! Santri di Parepare Dianiaya Guru, Bagian Punggungnya Disetrika

Keji! Santri di Parepare Dianiaya Guru, Bagian Punggungnya Disetrika

Korban yang berusia 13 tahun sedang menjalani perawatan. Kasus terungkap setelah orang tua korban membuat laporan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Gus Imin: Keberhasilan Dijaga, Kegagalan Dirombak

Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Gus Imin: Keberhasilan Dijaga, Kegagalan Dirombak

Sebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi

Baca Selengkapnya