Guru di Bangka Meninggal Akibat Covid-19, Ada Riwayat Perjalanan ke Palembang
Merdeka.com - Satuan gugus tugas Covid-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan seorang guru inisial S (52) laki-laki asal Kecamatan Mendo Barat meninggal dunia karena terkonfirmasi positif Covid-19.
"S yang memiliki riwayat perjalanan dari Palembang Sumatera Selatan ke Bangka, sebelumnya sempat mendapat perawatan di rumah sakit provinsi pada (27/4) namun dengan alasan tertentu dipindahkan ke rumah sakit Depati Bahrin Sungailiat dan meninggal dunia (30/4) pukul 01.45 Wib," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra, seperti dikutip Antara, Jumat (30/4).
Dengan meninggalnya S dengan status pekerjaan aparatur sipil negara, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia hingga sekarang mencapai 45 orang tersebar di delapan kecamatan.
Dia mengatakan, 45 pasien Covid-19 yang meninggal dunia masing-masing dari Kecamatan Sungailiat sebanyak 19 orang, Belinyu sebanyak empat orang, Kecamatan Mendo Barat lima orang, Kecamatan Pemali lima orang.
Kecamatan Merawang dua orang, Riau Silip tiga orang dan Kecamatan Puding Besar sebanyak tiga orang dan Kecamatan Bakam empat orang.
Berdasarkan data perkembangan kasus Covid-19 Kabupaten Bangka sampai dengan Jumat (30/4) tercatat 2.852 warga terkonfirmasi positif Covid-19, 2.603 orang dinyatakan sembuh, 45 orang meninggal dunia atau masih terdapat 204 orang menjalani isolasi dan karantina.
"Sedangan warga yang diketahui kontak erak dengan pasien Covid-19 mencapai 4.766 orang," jelasnya.
Boy Yandra mengingatkan seluruh masyarakat agar benar-benar disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sebagai langkah efektif mencegah dan memutus rantai penyebaran virus mengingat selama beberapa pekan terakhir ditemukan kasus Covid-19 setiap harinya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPariwisata Bali Pulih, Pegadaian Siap Dukung Kebangkitan UMKM di 2024
Setelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Wisata di Banyuwangi yang Hits dan Terbaru, Cocok untuk Manjakan Mata di Akhir Pekan
Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca SelengkapnyaPasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat
Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Lagi, Penumpang Pesawat di Bandara Diimbau untuk Pakai Masker
Bandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca Selengkapnya9 Tempat Wisata di Palembang yang Hits dan Populer, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
Merdeka.com merangkum informasi tentang 9 tempat wisata di Palembang yang hits dan populer cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaTuris Asing Masuk Bali Bakal Dipungut Rp150.000 Mulai 14 Februari, Ternyata Dananya untuk Ini
Pungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca Selengkapnya