Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gunung Sinabung Erupsi, Lontarkan Debu Setinggi 2,5 Km

Gunung Sinabung Erupsi, Lontarkan Debu Setinggi 2,5 Km Gunung Sinabung erupsi. ©AFP PHOTO/Tibta Pangin

Merdeka.com - Meski peringkat aktivitasnya sudah diturunkan ke Level III (Siaga), Gunung Sinabung masih saja erupsi. Gunung api di Kabupaten Karo, Sumut, itu melemparkan material vulkanik setinggi 2,5 Km, Senin (27/5) pagi.

"Erupsinya terjadi pada pukul 06.29 Wib dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 2.500 meter di atas puncak atau lebih kurang 4.960 meter di atas permukaan laut," kata Armen Putra, Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung.

Kolom abu yang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal. Kecondongannya ke arah selatan. "Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 41 mm dan durasi lebih kurang 6 menit 24 detik," jelas Armen.

Saat ini tingkat aktivitas Gunung Sinabung berada di Level III (Siaga). Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) menurunkan tingkatannya dari Level IV (Awas) pada pekan lalu, terhitung Senin (20/5). Penurunan ini dilakukan setelah mereka melakukan analisis data visual dan instrumental serta potensi ancaman bahayanya.

Begitupun, Badan Geologi KESDM merekomendasikan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi di dalam radius 3 Km untuk sektor Barat-Selatan, radius 5 Km untuk sektor Selatan-Timur, radius 4 Km untuk sektor Timur-Utara, dan radius 3 Km untuk sektor Utara-Barat dari puncak Gunung Sinabung.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker saat keluar rumah. "Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar," tegas Armen.

Gunung Sinabung berada pada posisi koordinat 3°10' LU dan 98°23,5' BT, dengan ketinggian puncak 2.460 meter dari permukaan laut. Pada tanggal 3 November 2013, tingkat aktivitas Gunung Sinabung dinaikkan dari Level II (Waspada) menjadi Level III (Siaga). Karena peningkatan aktivitas vulkanik terus berlanjut, pada 24 November 2013 tingkat aktivitas Gunung Sinabung dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas).

Pada tanggal 8 April 2014 tingkat aktivitas Gunung Sinabung sempat diturunkan dari Level IV (Awas) menjadi Level III (Siaga). Namun. aktivitasnya meningkat kembali, sehingga terhitung 2 Juni 2015 Pukul 23:00 Wib dinaikkan dari Level III (Siaga) menjadi Level IV (Awas).

Gunung api Sinabung terdata sudah ribuan kali erupsi. Berdasarkan catatan pos pemantau, erupsi tertinggi terjadi pada 2013. Saat itu tinggi kolom abu mencapai 11 kilometer.

Keaktifan Gunung Sinabung sebelumnya tidak tercatat sejak 1600-an. Setelah ratusan tahun, letusan pertama terekam pada 27 Agustus 2010. Erupsi hanya berlangsung hingga September.

Tiga tahun kemudian, pada September 2013, Gunung Sinabung kembali erupsi dan menunjukkan aktivitas vulkanik yang tinggi hingga saat ini. Sejak 2 Juni 2015, status gunung ini dinaikkan ke level IV atau 'Awas'.

Aktivitas Gunung Sinabung secara langsung telah mengambil korban jiwa sebanyak 28 orang. Para korban umumnya terpapar awan panas.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sabtu Pagi, Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Diiringi Dentuman Keras

Sabtu Pagi, Gunung Marapi Sumbar Kembali Erupsi Diiringi Dentuman Keras

Gunung Marapi meletus pukul 06.03 WIB namun tinggi kolom abu tidak teramati.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi

Gunung Semeru Kembali Erupsi

Erupsi terjadi dengan durasi waktu tercatat selama 127 detik pada Sabtu malam pukul 22.13 WIB.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Luncurkan Abu Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru di Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, kembal erupsi, Senin (12/2).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter

Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Jumat Pagi, Statusnya Kini Siaga

Gunung Semeru Erupsi Jumat Pagi, Statusnya Kini Siaga

Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur erupsi Jumat pagi.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 900 Meter

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 900 Meter

Gunung Semeru di perbatasan Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali erupsi, Kamis (25/1) pagi. Gunung itu melontarkan debu vullkanik setinggi 900 meter.

Baca Selengkapnya
Marapi Erupsi Tengah Malam Seburkan Abu 1.500 Meter, Terdengar Gemuruh Disertai Lava Pijar

Marapi Erupsi Tengah Malam Seburkan Abu 1.500 Meter, Terdengar Gemuruh Disertai Lava Pijar

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.

Baca Selengkapnya
Gunung Marapi Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter di Atas Puncak

Gunung Marapi Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter di Atas Puncak

kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 700 meter

Gunung Semeru Kembali Erupsi, Tinggi Letusan Mencapai 700 meter

Terjadi erupsi Gunung Semeru pada Jumat, 12 April 2024, pukul 03.31 WIB

Baca Selengkapnya