Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Giliran Kabareskrim Komjen Anang dicecar Pansus Pelindo

Giliran Kabareskrim Komjen Anang dicecar Pansus Pelindo Kabareskrim Anang Iskandar. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Malam ini Kabareskrim Komjen Pol Anang Iskandar dipanggil Pansus Angket Pelindo II DPR guna dimintai keterangannya. Anang dicecar berbagai pertanyaan mulai dari pergantian Kabareskrim secara tiba-tiba dan proses penyidikan dan penyelidikan Polri terhadap kasus Pelindo II.

‎Saat ditanya mengapa ketika Komjen Budi Waseso yang menangani kasus ini, hasilnya sangat ramai sekali. Sedangkan ketika kasus ditangani Komjen Anang, jadinya sepi. Kemudian Anang ditanya, apa bedanya penangan kasus antara dirinya dengan Budi Waseso.

‎"Kalau ditanya apa bedanya, saya tidak memikirkan apa bedanya. Yang jelas proses penanganan kasus ini saya yakin sesuai dengan langkah yang ditetapkan‎," kata Anan di ruang rapat Pansus Pelindo, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (21/10).

Bahkan Anang juga bercerita tak tahu menahu mengapa tiba-tiba dirinya ditunjuk menjadi Kabareskrim. Namun dia tetap menerima jabatan itu sebagai bentuk perintah yang harus dilakukan.

‎"Saya jadi Kabareskrim juga tidak mimpi. Ketika pulang kunjungan kerja, saya kaget tahu-tahu ditunjuk sebagai Kabareskrim. Intinya saya tidak tahu. Pulang-pulang kemudian mendapat amanah sebagai Kabareskrim. Memang banyak pertanyaan tapi saya tidak menyangka juga jadi kepada Kabareskrim," tuturnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Dipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK

Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.

Baca Selengkapnya
Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Bulog Gandeng Pelindo Tingkatkan Pelayanan Bongkar Muat Komoditas Pangan

Perum Bulog menjalin kerjasama kemitraan strategis bersama Pelindo.

Baca Selengkapnya
Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi  Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Rugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan

Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu

Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Korupsi Komoditi Timah, Ditahan di Rutan Pondok Bambu

Sudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan

Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan

Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.

Baca Selengkapnya
93 Pegawai KPK Diduga Pungli, Mahfud MD: Tangkap Saja!

93 Pegawai KPK Diduga Pungli, Mahfud MD: Tangkap Saja!

KPK independen demi mengatasi korupsi di Indonesia apabila memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tetapkan Dirut PT SBS dan Eks Komisaris CV VIP Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Dirut PT SBS dan Eks Komisaris CV VIP Tersangka Korupsi Timah

Dengan tidak memenuhi panggilan penyidik sebanyak tiga kali tanpa alasan.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang

Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini

Baca Selengkapnya
Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu

Sidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu

Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.

Baca Selengkapnya