Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gerindra Kritik Keras Sederet Proyek 'Janggal' di Kabupaten Bogor

Gerindra Kritik Keras Sederet Proyek 'Janggal' di Kabupaten Bogor mulyadi gerindra. ©2019 Merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Mulyadi melihat banyak kejanggalan dalam sederet proyek di Pemerintah Kabupaten Bogor. Mulyadi merupakan anggota DPR dari Kabupaten Bogor atau Dapil Jabar V.

Pemkab Bogor saat ini dipimpin oleh Bupati Ade Yasin dan Wakil Bupati Iwan Setiawan. Ade-Iwan diusung oleh PPP dan Gerindra dalam Pilkada Kabupaten Bogor 2018 lalu.

Mulyadi mengatakan, sudah saatnya stakeholder Kabupaten Bogor menguatkan sinergi untuk mengawal dan mengkritisi perencanaan pembangunan, proses pembangunan dan hasil pembangunan sektor apapun di Kabupaten Bogor.

"Banyaknya hasil pembangunan di kabupaten Bogor yang bisa kita lihat, sangat jauh dari harapan dan terindikasi bermasalah," jelas Mulyadi, Senin (17/2).

Anggota Komisi V DPR ini mencontohkan sejumlah proyek yang dianggap janggal. Dari Kecamatan Cibinong mulai Jonggol dianggap ada yang tidak beres.

"Pembangunan Plaza Situ Cibinong, revitalisasi Masjid Baitul Faizin di lingkungan Pemkab Cibinong dan beberapa masjid di Kabupaten Bogor, gedung olahraga Jonggol dan Alun-alun Jonggol, sangat terlihat jauh dari semestinya," tambah Mulyadi lagi.

Mulyadi pun mendesak, pertanggungjawaban siapapun yang terlibat. Mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan setiap proyek tersebut. Sebab, semua pembangunan tersebut menggunakan uang rakyat yang harus jelas penggunaan dan pertangungjawabannya.

"Kita tidak boleh membiarkan situasi ini terus terjadi, sikap mental ini harus segera diperbaiki, jangan sampai pembangunan kehilangan 'ruh', pembangunan yang asal-asalan dan seremonial belaka, tanpa ada manfaatnya kepada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat," tegas Anggota Dewan Pembina Gerindra tersebut.

Lebih parah lagi, lanjut Mulyadi, masukan dan kritikan serta hasil audit hanya dianggap angin lalu oleh Bupati dan Wakil Bupati. Dia pun melihat, tak ada perubahan yang dilakukan Bupati maupun wakilnya meski sudah diberikan masukan.

"Penyimpangan jalan terus dan akhirnya masyarakat sudah apatis, sangat mengerikan jika hal ini dibiarkan seperti hal yang biasa," tambah dia.

Mulyadi juga mendapatkan laporan bahwa Bantuan Keuangan dari Pemprov Jawa Barat tidak digunakan sebagaimana mestinya oleh Pemkab Bogor. Misalnya, uang senilai Rp 7,2 miliar untuk membangun alun-alun di Jonggol, tapi malah digunakan untuk Plaza Situ di Cibinong.

"Kita berharap pemangku kepentingan jangan semakin hanyut dengan perilaku menyimpang yang pada akhirnya membuat masyarakat semakin menderita," terang pria asli Jonggol tersebut.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR

Klaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR

Gerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket

Gerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket

Waketum Gerindra Habiburokhman mengungkap, belum ada anggota DPR yang berkeliling meminta tanda tangan anggota dewan untuk hak angket.

Baca Selengkapnya
Komisi III DPR Sudah Ingatkan Potensi Korupsi Timah: Angkanya Fantastis

Komisi III DPR Sudah Ingatkan Potensi Korupsi Timah: Angkanya Fantastis

Politikus Partai Gerindra tersebut juga mengungkap bahaya dari korupsi SDA yang bisa mengakibatkan kerusakan lingkungan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.

Baca Selengkapnya
Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran

Gerindra Pede Kesaksian Menteri Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres Bongkar Fitnah Kecurangan Prabowo-Gibran

Gerindra justru optimis kesaksian empat menteri tersebut akan secara langsung membantah tudingan kecurangan dilakukan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Diberlakukan hingga Libur Tahun Baru 2024

Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Diberlakukan hingga Libur Tahun Baru 2024

Polres Bogor tetap melanjutkan rekayasa lalu lintas dengan alasan mengantisipasi kemacetan.

Baca Selengkapnya
Gerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil

Gerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil

Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra

Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra

Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil

Ada Dugaan Penggelembungan Suara di Bogor, Bawaslu Minta KPU Perbaiki Sesuai C Hasil

Bagja menyebut biasanya dugaan penggelembungan suara terjadi dalam pemilihan anggota legislatif (pileg), termasuk DPRD.

Baca Selengkapnya