Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gara-gara longsor, 4 desa di Cilacap terancam banjir bandang

Gara-gara longsor, 4 desa di Cilacap terancam banjir bandang Ilustrasi Tanah Longsor. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekitar empat desa di Kecamatan Wanareja dan Kecamatan Majenang, Cilacap Jawa Tengah yang berada di hilir Sungai Cijalu, terancam banjir bandang karena terhambatnya aliran sungai tersebut di wilayah Desa Jambu, Kecamatan Wanareja, Cilacap.

Kondisi tersebut terjadi karena longsoran tanah yang terjadi pada 20 Desember silam menutupi dasar sungai, sehingga membentuk bendungan. Menurut Kepala Bidang II Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, Martono kepada wartawan, material yang membentuk bendungan tersebut merupakan tanah bercampur batu dan pepohonan dengan total volume mencapai 5.220 meter kubik.

"Lebar sungai Cijalu sebelumnya mencapai 15 meter, tetapi sekarang nyaris tertutup. Dan hanya menyisakan celah selebar tiga meter," katanya, Kamis (31/12).

Diakuinya, tumpukan material tersebut sulit dibuang menggunakan alat berat, karena medan menuju lokasi yang terjal. Dia mengemukakan, jika dilakukan secara manual akan memakan waktu lama dan beresiko tinggi, karena berpotensi terjadi longsor susulan.

Masih menurut Martono, kini Sungai Cijalu membentuk bendung alam yang berakibat pada suplai air dari bagian hulu tidak sebanding dengan aliran menuju hilir. Genangan yang terbendung sekarang mencapai panjang 300 meter dan lebar 25 meter dengan kedalaman sekitar 15 meter.

"Kemungkinan bendung alam itu mampu menampung air jutaan meter kubik, sehingga energinya sangat kuat. Tetapi, jika terjadi hujan lebat selama tiga jam, dikhawatirkan bendung alam akan robek dan bisa membuat dorongan air yang sangat besar dari bagian hilir. Padahal 20 kilometer dari wilayah longsor terdapat empat desa merupakan pemukiman padat," ujarnya.

Empat desa yang terancam banjir tersebut meliputi Desa Sadahayu, Desa Bener, Desa Jenang Kecamatan Wanareja dan Desa Pahonjean Kecamatan Majenang. Saat ini, dia mengemukakan, pihaknya telah mengajukan usulkan ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy untuk pelebaran aliran minimal hingga 10 meter. Permintaan tersebut dilakukan, lantaran pada Januari 2016 diprediksi curah hujan tinggi.

"Kita sudah menyurati BBWS Citanduy agar segera dilakukan penanganan, dengan melebarkan dasar Sungai Cijalu yang tersumbat material tanah, batu dan batang pohon akibat terbawa longsor," jelas Martono.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang

Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang

Cuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang

Baca Selengkapnya
Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang

Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang

Ernawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor

Baca Selengkapnya
Pemudik Lewat Tol Bocimi Arah Sukabumi Dialihkan ke Gerbang Tol Cigombong

Pemudik Lewat Tol Bocimi Arah Sukabumi Dialihkan ke Gerbang Tol Cigombong

Ini dilakukan karena sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemudik Arah lebak Harus Waspada, Titik-Titik Ini Rawan Longsor!

Pemudik Arah lebak Harus Waspada, Titik-Titik Ini Rawan Longsor!

BPBD meminta pengendara selalu waspada jika melintasi jalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Longsor tersebut terjadi pada Minggu (7/1) sore, setelah kawasan Desa Cipondoh diguyur hujan deras dari siang.

Baca Selengkapnya
Potret Hujan Deras Guyur Desa Sidomulo Pekalongan Sepanjang Hari, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor

Potret Hujan Deras Guyur Desa Sidomulo Pekalongan Sepanjang Hari, Sebabkan Banjir hingga Tanah Longsor

Arus sungai yang deras akibat hujan membuat beberapa jembatan runtuh sehingga akses jalan bagi warga terputus

Baca Selengkapnya
Jasad Ibu dan Anak Ditemukan, Tim SAR Setop Pencarian Korban Tanah Longsor di Tana Toraja

Jasad Ibu dan Anak Ditemukan, Tim SAR Setop Pencarian Korban Tanah Longsor di Tana Toraja

Total 20 orang meninggal dunia dalam bencana tanah longsor yang terjadi di dua kecamatan yakni Makale dan Makale Selatan.

Baca Selengkapnya
Sungai Ciliwung di Kedunghalang Bogor Tercemar, Muncul Busa Diduga Bahan Baku Sabun

Sungai Ciliwung di Kedunghalang Bogor Tercemar, Muncul Busa Diduga Bahan Baku Sabun

Munculnya busa di Aliran Sungai Ciliwung, Kelurahan Kedung Halang, kali pertama dilihat oleh warga pada hari Sabtu (23/3).

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Longsor di Tol Bocimi

Ternyata, Ini Penyebab Longsor di Tol Bocimi

Budi menuturkan, untuk penggunaan jalur arus mudik saat Lebaran, masyarakat bisa menggunakan jalan arteri yang ada ataupun kereta api.

Baca Selengkapnya