Ganjar Sebut Banyak Nakes Sudah Terdaftar Vaksinasi Covid-19 tapi Tidak Hadir
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo berjanji mempercepat program vaksinasi Covid-19. Ia mengaku sudah meminta izin kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin untuk melakukan input data secara manual.
“Kita sudah dorong mudah-mudahan dalam waktu 3-4 hari ini kita bisa percepat. Kita minta izin untuk mendata secara manual saja. Jadi kita yang ngalahi nginput, Sehingga proses vaksinasi ini akan bisa kita lakukan percepatan. Insya Allah kalau sistem itu terbuka, kita akan bisa genjot lebih cepat lagi,” katanya disela memantau vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Manahan, Solo, Selasa (19/1).
Dia menambahkan, tenaga kesehatan (nakes) yang tidak mengikuti vaksinasi, jika sudah diberikan kewenangan dengan mengakses data manual, maka bisa disisipkan untuk urutan berikutnya. Namun prioritas utama tetap kepada nakes terlebih dulu. Politikus PDIP itu menargetkan tahap pertama vaksinasi akan selesai Februari 2021.
“Kalau sebenarnya sih hitung-hitungan kita, umpama sistem itu lebih boleh dilonggarkan, ini teori dua hari selesai. Karena seluruh nakesnya mampu, seluruh kekuatannya ada. Tinggal ngatur jadwalnya saja,” ujarnya.
Ganjar menyampaikan, banyak tenaga kesehatan calon penerima vaksin Covid-19 yang terdaftar dalam sistem, justru mereka tidak datang tanpa keterangan.
"Praktiknya yang sudah daftar di sistem terus kemudian mereka waktunya tidak bisa sesuai, akhirnya seperti terjadi pagi ini hanya delapan yang divaksinasi. Mestinya tahap pertama 15 orang kan sayang," terangnya.
Disinggung terkait adanya sanksi bagi nakes yang tidak hadir dalam vaksinasi, Ganjar menegaskan tidak ada sanksi.
"Tidak ada sanksi. Apa-apa kok sanksi," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari ke-35 Kampanye, Ganjar: Makin Mantap
Ganjar mengakui disela-sela kunjungan ke daerah kerap menerima keluhan
Baca SelengkapnyaSebulan Kampanye, Ganjar Ungkap Keluhan Masyarakat Soal Pekerjaan hingga Kelangkaan Pupuk
Ganjar juga mengklaim dirinya banyak tahu tentang problem riil yang dihadapi masyarakat
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaGanjar Siapkan Program-Program Ini Atasi Ancaman Kekeringan saat Puncak Kemarau
Ganjar telah menggulirkan sejumlah program untuk mengatasi masalah krisis air masyarakat.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaGanjar Soal Hasil Survei: Pendukung Tak Gentar, Kita Temui Rakyat
"Jadi silakan survei dirilis, tapi Ganjar-mahfud dan seluruh pendukungnya tidak pernah gentar," kata Ganjar
Baca Selengkapnya