Gagal lobi Mentan Suswono, Luthfi Hasan dekati Sesmentan
Merdeka.com - Setelah gagal melobi Menteri Pertanian Suswono, dalam pertemuan di Hotel Aryaduta, Kota Medan, mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera, Luthfi Hasan Ishaaq mendekati Sekretaris Kementerian Pertanian, Baran Wirawan.
Dia sempat menitipkan pesan supaya Suswono peka terhadap isu maraknya peredaran daging babi, lantaran harga daging sapi yang melambung. Peristiwa itu terjadi pada Januari 2013.
Saat itu, Luthfi menghubungi Baran, agar datang menemuinya di kantor Dewan Pimpinan Pusat PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.
"Usai pertemuan, Luthfi meminta kepada Baran menyampaikan pesan kepada Suswono agar peka terhadap isu maraknya peredaran daging celeng dan daging sapi yang harganya melambung," kata Jaksa Mochammad Rum saat membacakan surat dakwaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Rabu (24/4).
Taktik Luthfi mendekati Baran itu dilakukan lantaran gagal melobi Suswono dalam pertemuan di Medan. Dalam pertemuan itu, Direktur PT Indoguna Utama, Maria Elizabeth Liman, melakukan presentasi kepada Suswono perihal perlunya penambahan segera kuota impor daging sapi.
Dia juga memaparkan adanya praktik jual beli surat persetujuan impor daging sapi oleh beberapa perusahaan yang menyebabkan harga daging melambung.
"Namun, Suswono menanggapinya dengan mengatakan data disampaikan Maria tidak valid dan harus dikaji lagi. Suswono juga meminta Maria menyerahkan daftar perusahaan yang melakukan praktik jual beli izin impor daging," ujar Jaksa Rum.
Setelah pertemuan itu, PT IU bersama beberapa anak perusahaannya, yakni PT Sinar Terang, CV Cahaya Karya Indah, CV CV Surya Cemerlang Abadi, dan CV Nuansa Guna Utama kembali mengajukan permohonan penambahan kuota impor daging sapi.
Akan tetapi, permohonan itu langsung ditolak mentah-mentah oleh Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian Kementerian Pertanian, Suharyono. Alasannya, Suswono belum menginstruksikan adanya penambahan kuota impor daging sapi pada 2013.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kesejahteraan TNI Diungkit dalam Debat Ketiga Capres, Berapa Gaji Anggota TNI Tahun Ini?
Anies Baswedan menyebut banyak prajurit TNI belum punya rumah, tapi Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menguasai lahan 34.000 ha.
Baca SelengkapnyaMomen Menhan Prabowo Subianto Duduk Berhadapan sama 3 Ajudan Ganteng, Dengarkan Petuah dari Habib Luthfi
Belum lama ini, Menhan Prabowo Subianto kedapatan menghabiskan waktu bersama ketiga ajudan tampan.
Baca SelengkapnyaSosok Si Cucu yang Bikin Akhir Pekan Panglima TNI Cerah dan Bahagia, Nurut Disuapi Sang Jenderal
Panglima TNI Agus Subiyanto sering menghabiskan waktu di akhir pekannya dengan si cucu dan menyuapinya makan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jenderal Agus Subiyanto Kini Panglima TNI, ini Sosok Teman Satu Angkatannya Lulusan Terbaik Akmil 1991 Pangkatnya Letjen
Berikut sosok teman satu angkatan Panglima TNI sekaligus sebagai lulusan terbaik Akmil.
Baca SelengkapnyaCair 100 Persen, Segini THR yang Bakal Diterima Prajurit TNI dari Semua Golongan
THR prajurit TNI dicairkan utuh alias tidak lagi dipotong mulai H-10 lebaran.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki Pastikan Tol Cisundawu Aman Dilalui Usai Gempa Sumedang, Ini Alasannya
Menteri PUPR mengatakan tidak lengah dengan adanya berita tersebut dan akan menyelidikinya.
Baca SelengkapnyaTanpa Seragam Loreng, Gaya Kasual Panglima TNI Temui Warga jadi Sorotan, Kenalkan Istrinya yang Cantik
Bukan berseragam loreng, sosoknya justru tampil dalam pakaian sipil.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto: Saya Kok Banyak Setuju dengan Pak Ganjar
Argumen kedua Ganjar yang didukung Prabowo adalah soal menata peran institusi pertahanan dan keamanan.
Baca SelengkapnyaPenuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian
Dosen memiliki caranya sendiri untuk melatih mahasiswanya agar bisa berpidato dengan lancar.
Baca SelengkapnyaSEMENIT PAHAM: Elektabilitas 3 Cawapres Terbaru, Siapa Bikin Untung dan Buntung Capresnya?
Mahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca Selengkapnya