Merdeka.com - "Atas nama pribadi dan keluarga saya sampaikan permohonan maaf ke adik-adik saya."
Demikian permintaan maaf Ferdy Sambo, menjawab pertanyaan mantan Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit.
"Terkait dengan pernyataan kenapa saya harus mengorbankan para penyidik, saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada adik-adik saya," kata Ferdy Sambo dalam sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi, Selasa (29/11).
Dalam sidang, menghadirkan sembilan orang saksi yakni, Martin Gabe Sahata, Sulap Abo, Teddy Rohendi, Endra Budi Argana, Reinhard Reagend Mandey, Ridwan R Soplanit, Dhanu Fajar Subekti, Rifaizal Samual dan Arsyah Daiva Gunawan.
Hal yang sama, kata Sambo, telah ia sampaikan saat menjalani sidang kode etik beberapa waktu lalu.
"Karena saya sudah memberikan keterangan tidak benar di awal-awal dan pada sidang kode etik, di semua pemeriksaan saya sudah sampaikan adik-adik ini enggak salah, saya yang salah. Tetapi mereka juga harus dihukum karena dianggap tahu peristiwa ini," ujarnya.
Sambo di hadapan para saksi yang dihadirkan saat itu serta JPU dan majelis hakim mengaku menyesal karena telah melibatkan para penyidik tersebut.
"Jadi, saya atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan permohonan maaf adik-adik saya. Saya sangat menyesal. Jadi saya sekali lagi mohon maaf. Jadi saya sampaikan di depan komisi kode etik, mereka tidak salah," ungkapnya.
"Mereka secara psikologis pasti akan tertekan. Saya bertanggungjawab, karena mereka seperti ini menghadapi proses mutasi. Sehingga, saya setiap berhubungan penyidik dan adik-adik saya, saya psti akan merasa bersalah," katanya.
'Kenapa kami dikorbankan'
Sebelumnya, Mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Ridwan R Soplanit kembali dihadirkan dalam sidang lanjutan kasus tewasnya Brigadir J alias Nofriyansyah Yosua Hutabarat. Diketahui, untuk sidang kali ini dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Dalam sidang, Soplanit mengaku telah menjadi korban atas skenario yang telah dibuat oleh eks Kadiv Propam Polri atas penembakan terhadap Brigadir J.
Hal itu disampaikan di hadapan majelis hakim, Jaksa Penuntut Umum (JPU) bahkan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Ketika itu, ia sempat mempertanyakan kepada Ferdy Sambo yang melibatkan dirinya dalam kasus tersebut.
"Pertanyaan saya ke Pak Sambo, kenapa kami hari ini dikorbankan dalam masalah ini?" tanya Soplanit dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (29/11).
Karena, akibat dari skenario yang dibuat oleh Sambo tersebut membuat dirinya harus mendapatkan sanksi berupa demosi selama delapan tahun. Sanksi itu juga karena ia dianggap tidak profesional dalam menangani kasus tersebut.
"Di mana letak tidak profesional?" tanya hakim.
"Mulai dari oleh TKP yang mulia, kemudian barang bukti diambil alih oleh pihak lain," jawab Soplanit.
"Dan saat ini saudara masih ditempatkan di?" tanya hakim kembali.
"Saat ini kami di Yanma Polri yang mulia," jawab kembali Soplanit.
"Saudara sudah sekolah sespri, dan saudara akhirnya terhambat untuk melanjutkan karier saudara," ujar hakim.
"Betul yang mulia," kata Soplanit.
"Akibat peristiwa ini?" tanya kembali hakim.
"Betul yang mulia," jawab Soplanit kembali [rhm]
Baca juga:
Curhat Eks Kasat Reskrim Jaksel Takut Dicopot Jika Tolak Buat BAI Putri Candrawathi
Kabareskrim Lawan Ferdy Sambo Cs: Saya Belum Lupa Ingatan
Rekaman CCTV Diputar, Brigadir J Masih Hidup saat Sambo dan Putri Tiba di Rumah Dinas
Ada Hendra Kurniawan saat Olah TKP Kematian Yosua, Penyidik: Tak Berani Usir Jenderal
Rekaman CCTV Detik-Detik Ferdy Sambo Tiba di Rumah Dinas Sebelum Eksekusi Brigadir J
Sambo Dituduh Kabareskrim Lepas Ismail Bolong: Propam Selesai, Selanjutnya Pimpinan
Advertisement
Korban Melawan, Begal Ini Ketakutan Kabur Hingga Tinggalkan Motornya di TKP
Sekitar 1 Jam yang laluPelaku Bakar Diri di Semarang Akhirnya Tewas, Jenazah Dipulangkan ke Bali
Sekitar 2 Jam yang laluKontrakan di Bekasi Disatroni Maling, Pelaku Beraksi saat Penghuni Bekerja
Sekitar 2 Jam yang laluSekuriti di Bali Sikat Rp10,3 Juta dari Minimarket, Beraksi saat Meja Kasir Kosong
Sekitar 3 Jam yang laluBos Travel Naila Syafaah Tak Kapok Dibui 8 Bulan, Polda Metro Ingin Beri Efek Jera
Sekitar 3 Jam yang laluRazia Tempat Hiburan Malam di Bogor, Satpol PP Amankan 9 Wanita
Sekitar 3 Jam yang laluKesal Hubungan Kandas, Pria Aceh Utara Sebar Video Bugil Mantan Pacar
Sekitar 3 Jam yang laluWakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Ditangkap karena Gelapkan Mobil
Sekitar 3 Jam yang laluTerlilit Utang Pinjol, Pengangguran di Bali Bawa Kabur HP Iphone 14 Promax Rp29 Juta
Sekitar 4 Jam yang laluAlasan Kemenag Belum Masukkan PT Naila Syafaah ke Daftar Hitam Travel Umrah
Sekitar 4 Jam yang laluWN Malaysia Kedapatan Punya KTP, Jadi Bos Tambang Batu Bara di Riau
Sekitar 4 Jam yang laluGerebek Perkampungan di Magelang, Polisi Sita 128 Kg Serbuk Mercon
Sekitar 4 Jam yang laluAHY: Koalisi Perubahan Mulai Bahas Strategi Pemenangan
Sekitar 4 Jam yang laluSurvei PolMark: Cak Imin Masuk 5 Besar Capres, Kalahkan Sandiaga, Puan hingga AHY
Sekitar 4 Jam yang laluHotman Paris Pede Teddy Minahasa Berpeluang Bebas, Ini Strateginya
Sekitar 14 Jam yang laluIntip Foto Pernikahan Komjen Rycko Amelza 25 Tahun Lalu, Wajahnya sama Istri Disorot
Sekitar 15 Jam yang laluPolisi Muda Polres Bogor Ikutan Bikin Tren Video 'Chuaks' Ala Tiktok, Isinya Sindiran
Sekitar 15 Jam yang laluBanjir Pujian, Begini Aksi Seorang Polisi yang Jualan Usai Pulang Bekerja
Sekitar 16 Jam yang laluCEK FAKTA: Hoaks Penemuan Tulang Manusia dan Bom di Ruang Rahasia Rumah Ferdy Sambo
Sekitar 3 Hari yang laluVIDEO: "Papa Kangen" Isi Surat Sambo & Putri Candrawathi ke Anak Tercinta
Sekitar 6 Hari yang laluSepucuk Surat Ferdy Sambo & Putri untuk Si Bungsu yang Ultah, Ada Pesan Haru
Sekitar 6 Hari yang laluPutra Bungsunya Ulang Tahun, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tulis Pesan Haru
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 2 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 2 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 2 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 2 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 2 Minggu yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 2 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 3 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 1 Bulan yang laluPiala Dunia U-20 2023 di Indonesia Batal, Perjuangan Bali United Jadi Tim Musafir Sia-sia
Sekitar 5 Jam yang laluLuis Milla: Duel Persija Vs Persib di BRI Liga 1 Laga Klasik dan Spesial
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami