Febri Diansyah Cerita Pegawai KPK Peraih Penghargaan dari Jokowi Gagal Tes TWK
Merdeka.com - Mantan Jubir Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mengungkap salah satu pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Ia adalah Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar Komisi dan Instansi (PJKAKI) KPK Sujanarko.
Febri mengatakan bahwa Sujanarko mengabdi di KPK sejak 2004. Dia juga pernah mendapatkan penghargaan dari Presiden Joko Widodo.
"Namanya, Sujanarko, Direktur PJKAKI KPK. Mengabdi di KPK sejak 2004. Tahun 2015, Presiden @jokowi memberikan penghargaan Satyalancana Wira Karya sebagai tanda kehormatan karena dharma bakti yang besar pada nusa & bangsa," katanya dalam akun twitternya, dikutip Selasa (11/5).
"Sekarang namanya masuk list 75 yang tak lolos tes wawasan kebangsaan KPK," ucap Febri.
Selain itu, kata Febri, Sujanarko konsisten membangun jaringan anti korupsi di dalam maupun luar negeri. Dia berperan dalam membongkar kasus korupsi lintas negara.
"Saya kenal dengan Pak Sujanarko ini. Konsisten membangun jaringan antikorupsi di dalam dan luar negeri. Ia turut berperan membongkar kasus korupsi lintas negara saat jadi Direktur PJKAKI," ucapnya.
"Jaringannya dengan penegak hukum di luar negeri membuat KPK bisa mengakses bukti hingga mencari orang," tutup eks aktivis Indonesian Corruption Watch ini.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPeneliti ICW Kurnia Ramadhana meminta Jokowi menundanya hingga Dewan Pengawas KPK menyelesaikan sidang dugaan tiga pelanggaran etik Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenurut Sudirman, seluruh elemen bangsa di tanah air tengah menunggu sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas hal tersebut.
Baca Selengkapnya