Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fakta minim, upaya rekonsiliasi pelanggaran HAM dinilai sia-sia

Fakta minim, upaya rekonsiliasi pelanggaran HAM dinilai sia-sia Demo HAM dan Kontras di Kantor Transisi Jokowi. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Koordinator Advokasi The Indonesian Human Rights Monitor (Imparsial), Donny Ardianto menyebut komisi rekonsiliasi yang diusung oleh pemerintahan Jokowi hanya akan merugikan korban dan cenderung menguntungkan pelaku. Dia berpendapat bahwa rekonsiliasi tidak dapat dilakukan tanpa mengetahui fakta dan kebenarannya.

"Rekonsiliasi baru bisa dilakukan setelah terungkapnya fakta dan kebenaran," kata Donny di Kantor HRWG, Gedung Jiwasraya, Gondangdia, Jakarta Pusat, Minggu (24/5).

Menurut Donny, seharusnya proses kebenarannya lebih didahulukan, seperti mencari keterangan saksi. Apalagi, masih banyak ketidakjelasan mengenai para pelaku pelanggaran HAM sebenarnya. Jika dibuktikan juga sangat sulit karena minimnya fakta-fakta yang didapatkan.

"Pelakunya saja saat ini masih banyak yang belum jelas, saksi-saksi juga belum dimintai keterangan, gimana mau rekonsiliasi," tuturnya.

Pemerintah sepakat untuk menuntaskan tujuh kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) berat yang terjadi di masa lalu. Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan penyelesaian yang akan dilakukan tersebut berupa rekonsiliasi. Menurut dia, rekonsiliasi diperlukan untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab terjadinya tujuh kasus HAM tersebut.

"Rekonsiliasi. Karena kasusnya sudah lama ada yang udah 15 tahun, 60 tahun. Contoh soal kasus Petrus (penembakan misterius). Siapa yang nembak itu kan kita tidak tahu. Nah untuk itu semua kita usulkan rekonsiliasi," kata Prasetyo seusai rapat dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/4).

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya
Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Polisi Ancam Jemput Paksa Siskaeee Jika Kembali Mangkir Pemeriksaan

Siskaeee sedianya dipanggil untuk dimintai keterangan sebagai tersangka pada Senin 15 Januari 2024 kemarin. Namun Siskaeee mangkir.

Baca Selengkapnya
8 Cara Mengatasi Demam Panggung yang Efektif, Lakukan Hal Berikut Ini

8 Cara Mengatasi Demam Panggung yang Efektif, Lakukan Hal Berikut Ini

Mengatasi demam panggung memerlukan pemahaman tentang penyebabnya dan penerapan strategi untuk mengelolanya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
⁠Contoh Permasalahan Lingkungan dan Solusinya, Cara Terbaik Antisipasi Bencana

⁠Contoh Permasalahan Lingkungan dan Solusinya, Cara Terbaik Antisipasi Bencana

Merdeka.com merangkum informasi tentang contoh permasalahan lingkungan hidup dan solusinya.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik

Siap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik

2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya
Diisukan Isi Jabatan Strategis, Eks Kasad Dudung: Kalau Diperintahkan Siap

Diisukan Isi Jabatan Strategis, Eks Kasad Dudung: Kalau Diperintahkan Siap

"Kalau misalkan diperintahkan, saya sebagai mantan prajurit saya siaplah apapun," kata Dudung

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Atta Halilintar Usai Jalani Operasi, Masih di Rumah Sakit Ditemani Keluarga Tercinta

Kondisi Terkini Atta Halilintar Usai Jalani Operasi, Masih di Rumah Sakit Ditemani Keluarga Tercinta

Atta merasa sangat beruntung karena dikelilingi oleh orang-orang terdekatnya yang selalu mendampinginya dalam suka maupun duka.

Baca Selengkapnya

"Perundungan dengan Dalih Apa pun Tak Boleh Dibiarkan!"

Dirjen HAM menyebut tindakan merundung bisa mencederai martabat dan merugikan seseorang.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Anggota KKO TNI AL Ditangkap Inggris saat Operasi 'Ganyang Malaysia', Disiksa Siang Malam di Luar Batas Kemanusiaan

Kesaksian Anggota KKO TNI AL Ditangkap Inggris saat Operasi 'Ganyang Malaysia', Disiksa Siang Malam di Luar Batas Kemanusiaan

Berikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.

Baca Selengkapnya