Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Fadli Zon dan Rombongan DPR Gagal Bertemu Mahasiswa Papua di Surabaya

Fadli Zon dan Rombongan DPR Gagal Bertemu Mahasiswa Papua di Surabaya Asrama mahasiswa Papua di Surabaya. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon beserta rombongan gagal menemui penghuni asrama mahasiswa Papua di Jalan Kalasan Surabaya, Rabu (21/8) siang.

Rombongan dikawal patwal tiba sekitar pukul 11.30 WIB, kemudian dua anggota DPR RI yaitu Jimmy Demianus Ijie (asal Papua Barat) dan Willem Wandik (asal Papua) turun dari mobil, lalu mendekat ke pagar asrama, sedangkan Fadli Zon menunggu dari dalam mobil.

"Kami datang ke sini sebenarnya ingin mendengarkan langsung apa yang sesungguhnya terjadi," ujar Fadli Zon ketika ditemui di depan asrama mahasiswa Papua di Surabaya.

Pagar asrama dipasang spanduk putih bertuliskan "Siapapun yang datang kami tolak".

Meski telah mencoba menyapa dari luar, namun tak ada satupun penghuni asrama yang keluar dan menerima rombongan masuk.

Setelah sekitar 15 menit menunggu di depan pagar, kedua wakil rakyat tersebut kembali ke mobil. Kemudian Fadli Zon keluar dari mobil untuk memberikan keterangan kepada wartawan.

Politikus asal Partai Gerindra itu menuturkan, DPR prihatin dengan peristiwa yang terjadi, yang salah satunya dimulai dari Surabaya, Malang dan daerah lain hingga ada insiden di Papua serta Papua Barat.

"Kami datang ke sini ingin bertemu adik-adik mahasiswa, lalu bertemu Pemprov Jatim sekaligus mengumpulkan informasi supaya mendengarnya langsung, bukan dari informasi yang berseliweran di media atau media sosial," ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Fadli Zon juga didampingi anggota DPR RI asal daerah pemilihan Papua lainnya, yaitu Michael Wattimena (Papua Barat) serta Steven Abraham (Papua).

Sementara itu, anggota DPR RI Jimmy Demianus Ijie memahami jika mahasiswa Papua tidak berkenan menerima siapapun. Namun pihaknya akan tetap berupaya agar dalam waktu dekat bisa bertemu dengan mahasiswa Papua. Salah satunya dengan pendekatan adat.

"Hari ini bukan berarti gagal, tapi hanya kesempatan yang tertunda. Mungkin kami datang secara tiba-tiba tanpa didahului proses adat. Mohon maaf kami kembali dulu ke Jakarta, nanti ke sini lagi," tutur politikus asal PDI Perjuangan tersebut.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu

Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu

Geramnya Panglima TNI soal Danramil Aradide Ditembak OPM: Saat Persemayaman pun Masih Diganggu

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Detik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja

Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Sivitas Akademika Unipdu Jombang Serukan Pemilu Damai dan Tolak Politik Praktis

Mahasiswa juga menyuarakan agar ASN, TNI dan Polri tetap netral dan bekerja sesuai dengan porsinya.

Baca Selengkapnya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.

Baca Selengkapnya
Sosok Pahlawan Pengibar Bendera Merah Putih Pertama di Papua saat Masih Diduduki Belanda, Wajahnya Ada di Uang Rp10 Ribu

Sosok Pahlawan Pengibar Bendera Merah Putih Pertama di Papua saat Masih Diduduki Belanda, Wajahnya Ada di Uang Rp10 Ribu

Berikut sosok Pahlawan Nasional pengibar Bendera Merah Putih pertama di Papua ketika masih diduduki oleh Belanda.

Baca Selengkapnya
BPOM Semarang Temukan Takjil Mengandung Formalin dan Zat Rhodamin

BPOM Semarang Temukan Takjil Mengandung Formalin dan Zat Rhodamin

Para pedagang hanya diedukasi dan diingatkan agar tak mengulangi perbuatanya.

Baca Selengkapnya
Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse

Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse

Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Detik-Detik Eks Casis Bintara Iwan Dihabisi Serda Adan, Korban Dicekik, Ditusuk Lalu Dibuang ke Jurang

Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.

Baca Selengkapnya
Bikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali

Bikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali

Seorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.

Baca Selengkapnya