Eks Napiter: Tren Teroris Wanita karena Dianggap Lebih Militan Ketimbang Laki-Laki
Merdeka.com - Mantan narapidana terorisme (napiter), Haris Amir Falah mengatakan saat ini tren terorisme wanita di Indonesia lebih banyak. Hal tersebut seiring dengan maraknya aksi teror yang dilakukan perempuan bermula pada 2018 di Surabaya hingga pada 2021 di Mabes Polri, Jakarta Selatan.
"Tren sekarang wanita, bahkan dari saya temukan di lapangan justru wanita lebih militan dari pada laki-laki bahkan banyak istri yang mengajak suami," kata Haris dalam diskusi dengan tema 'Besatu Melawan Teror' dalam akun YouTube Sindo Trijaya, Sabtu (3/4).
Dia menjelaskan pada saat 2010 wanita dan anak-anak tidak dilibatkan menjadi pelaku teroris. Tetapi saat ini kata dia wanita lebih militan untuk menjalankan aksi teror.
"Bahkan teman saya yang berada di Jakarta Selatan itu dia ditinggal hijrah istrinya karena dia dianggap kafir dan tidak mau ikut jamaah ansharut daulah (JAD) itu, ini luar biasa munculnya wanita yang terkahir begitu nekatnya di Mabes Polri," ungkapnya.
Diketahui sebelumnya aksi teror yang melibatkan wanita diawali pada 2018 di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. Pelaku dari aksi tersebut dilakukan sebuah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak.
Selanjutnya, pada Minggu 28 Maret 2021 kembali terulang bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral, Makassar. Aksi tersebut dilakukan oleh sepasang suami istri. Tidak hanya itu Densus 88 Antiteror Polri juga menangkap 3 perempuan terduga teroris yang terlibat aksi bom bunuh diri tersebut.
Kemudian pada Rabu (31/3) serangan teror terjadi di Mabe Polri, Jakarta Selatan yang dilakukan oleh Zakiah Aini (25). Dia beraksi sendiri dengan membawa airgun untuk menyerang petugas. Dia tewas setelah ditembak polisi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaNiat Menolong karena Teriakan di Rumah Jelita, 5 Orang Main Hakim Sendiri Keroyok Pemuda Berujung Tewas
Para pelaku menganiaya korban hingga meninggal dunia karena merasa kesal dan emosi.
Baca SelengkapnyaBersenjata Lengkap, Begini Aksi Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Satgultor 81 Kopassus Taklukan Target Teror
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak terima Brevet Anti Teror Kehormatan. Begini aksinya bersenjata lengkap.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaIbu ini Sukses Besarkan 3 Anak Laki-Laki jadi Abdi Negara, Dua Jenderal TNI Polri, Satu Perwira Polisi
Ini sosok di balik suksesnya tiga perwira TNI-Polri saat ini hingga mampu menjabat posisi strategis. Siapa orangnya?
Baca SelengkapnyaBapak Tiri Membabi Buta Pukuli Anaknya Hingga Terjungkal, Terbentur Tembok & Muntah-Muntah Berujung Tewas
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaIndahnya Toleransi, Prajurit TNI Ini Unggah Momen Disiapkan Takjil oleh Ibu Pendeta
Di tengah ramainya war takjil, pria ini justru unggah momen disiapkan takjil oleh mama pendeta.
Baca SelengkapnyaJangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.
Baca SelengkapnyaPelantikan Bintara Ini Tak Dihadiri Ortu, Didatangi Komandan Sosoknya Ungkap Alasan yang Bikin Haru
Kedua orangtua Bintara tersebut tak bisa menghadiri pelantikan sang putra tercinta.
Baca Selengkapnya