Merdeka.com - Puluhan santri melakukan longmarch dari Kabupaten Ciamis menuju Jakarta. Hal ini dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) untuk maju sebagai cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi).

Aksi itu sudah dilakukan selama enam hari. Di sela perjalanan, mereka menyempatkan berorasi di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (25/7).

Koordinator Lapangan aksi, Johan Jouhar Anwari menjelaskan aksinya itu spontan dan tidak direncanakan. Misi yang ingin disampaikan yaitu berharap Cak Imin dipilih menjadi calon wakil presiden oleh Jokowi.

"Santri yang ikut longmarch dari Ciamis ke Jakarta ini intinya ada 99 orang. Tapi dari setiap kota yang dilalui, ada saja santri yang ikut," katanya.

Ia mengaku tidak punya persiapan khusus dalam melaksanakan aksi ini, termasuk persiapan perbekalan. "Modal kita doa dan mandat dari para kiai," katanya.

Dia menyebut Cak Imin memiliki potensi yang baik untuk menjadi pemimpin nasional. Berdasarkan hasil pertimbangan matang dari para kiai, Cak Imin sangat nasionalis, sehingga akan sangat cocok jika disandingkan dengan Jokowi.

"Kami akan sangat kecewa kalau Pak Jokowi tidak memilih Cak Imin," ujarnya.