Dukung Anas di Kongres, Nazaruddin kucing-kucingan dengan Bu Ani
Merdeka.com - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, mengaku mesti sembunyi-sembunyi menyusun siasat saat menjagokan Anas Urbaningrum menjadi Ketua Umum Partai Demokrat pada kongres di Bandung empat tahun silam. Dia mengaku mesti melakukan hal itu supaya taktiknya tidak tercium pihak Cikeas dan Kristiani 'Ani' Herawati Yudhoyono yang diketahui menjagokan Andi Alifian Mallarangeng.
Menurut Nazaruddin, mereka sudah melakukan gerakan bawah tanah pada Desember 2009 buat mengusung Anas menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Caranya adalah dengan membentuk posko pemenangan Anas di Apartemen Senayan City dan Hotel Ritz Carlton, Jakarta. Supaya tidak terlalu mencolok di mata Cikeas, Nazaruddin lantas membuat taktik mengumpulkan para Ketua Dewan Pimpinan Cabang dan Dewan Pimpinan Pusat di Senayan City.
"Supaya tidak tercium Cikeas, kita sepakat ketua DPC akan dipanggil sesuai provinsi. Dipanggil melalui koordinator wilayah, karena nggak boleh terekspos (Cikeas)," kata Nazaruddin saat bersaksi dalam sidang Anas, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (21/8).
Untuk meraup dukungan kepada Anas, kata Nazaruddin, mereka menunjuk koordinator wilayah. Para koordinator wilayah itu antara lain (Alm.) Adjie Massaid, Jhonny Allen Marbun, Sutan Bhatoegana, Mirwan Amir, Sudewo, Umar Arsal, dan lain-lain.
Nazaruddin mengatakan setiap ketua DPC dan DPD yang tanpa ragu memilih Anas sebagai calon ketua umum langsung ditandai. Kompensasinya adalah pemberian uang transportasi dan hiburan bagi mereka.
"Ada uang untuk transport, hiburan untuk karaoke atau jalan-jalan. Itu semua seizin Mas Anas. Tapi itu sempat ketahuan sama Ibu Ani, dan Mas Anas sempat ditegur. Ada itu sms-nya ke Mas Anas, saya pernah lihat," ujar Nazaruddin.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem ke Demokrat yang Terus Desak Anies Ungkap Nama Cawapres: Tak akan Lari Gunung Dikejar
NasDem tak masalah jika Demokrat hengkang dari koalisi pengusung Anies.
Baca SelengkapnyaIni Balasan Anies saat Kaesang Memuji Penampilannya Tawarkan Perubahan saat Debat Perdana
"Kalau ingin melanjutkan, pilih nomor 2. Kalau ingin perubahan, bisa pilih nomor 1," ujar Kaesang.
Baca SelengkapnyaAnies Yakin Kuasai Jatim Meski Khofifah Dukung Prabowo-Gibran: Jejaring PKB dan NasDem Luas
Anies yakin jejaring kekuatan partai pendukungnya, khususnya PKB dan NasDem akan menjangkau masyarakat lebih luas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Minta Pendukung Terus Kawal Pemilu 2024: Dokumentasikan Semua Kekurangan, Keanehan & Ketidaknormalan
Anies juga mengajak publik agar tetap menghormati proses Pemilu dan menghargai kerja-kerja demokrasi.
Baca SelengkapnyaAnies Kritik Pemerintah Kumpulkan Pemda Hanya Bahas Anggaran: Tak Pernah Urusan Stunting atau Ibu Hamil
Anies Baswedan mengungkapkan kendala kesejahteran rakyat (kesra) karena kurangnya sinergi antara pemerintah pusat dengan daerah.
Baca SelengkapnyaAnies Lepas Tim Hukum Gugat Hasil Pemilu 2024: Harapannya Proses di MK Bisa jadi Pelajaran
Anies-Cak Imin melepas Tim Hukum Nasional (THN) untuk menggugat hasil Pemilu 2024 Mahkamah Konstitusi atau MK.
Baca SelengkapnyaKabar Duka Cita, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting Meninggal Dunia Usai Pingsan di Ruangan Kerja
Baskami Ginting lahir 14 Desember 1959 adalah seorang politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut Kesal Banyak Kritik Jelek Pemerintah, Ini Respons Anies Baswedan
Anies menuturkan, ada tiga hal prinsip demokrasi. Yaitu kebebasan berbicara khususnya mengkritik pemerintah.
Baca SelengkapnyaKaesang Puji Penampilan Anies di Debat Capres: Over All Saya Akui, Cukup Baik
Kaesang Pangarep memuji cara penyampaian calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dalam debat Capres
Baca Selengkapnya