Dukun Abal-Abal yang Cabuli Emak-emak di Tangerang Jalani Tes Kejiwaan
Merdeka.com - Polsek Jatiuwung Polres Metro Tangerang, memeriksakan kejiwaan Sukardi alias Kardi, dukun cabul yang mengelabui puluhan emak-emak di Kampung Gebang, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Dalam aksinya, Kardi berdalih bisa menyembuhkan penyakit termasuk Corona.
Kapolsek Jatiuwung, Kompol Aditya Sembiring, menerangkan pemeriksaan psikologis terhadap Kardi dilakukan di RS Polri Kramat Jati.
"Iya, Senin kemarin kita kirimkan ke Rumah Sakit Kramat Jati. Karena penyidik ingin melihat observasi kejiwaannya," jelas Kapolsek Jatiuwung, dikonfirmasi Rabu (21/10).
Dia menegaskan, pemeriksaan kejiwaan terhadap pelaku ini penting, guna memastikan pola kejiwaan pelaku dengan perbuatan cabul yang dilakukan terhadap emak-emak tersebut.
"Penyidik ingin memastikan apakah kejiwaan terduga pelaku sehat atau tidak, sehingga bisa mempertanggungjawabkan kejahatannya," terang Aditya.
Setelah hasil pemeriksaan kejiwaan itu rampung, Polisi kembali akan melanjutkan penyelidikan ke tahap selanjutnya.
Dirinya menjelaskan, sampai saat ini baru 10 emak-emak yang terdata menjadi korban dukun abal-abal yang sebenarnya berprofesi sebagai sopir angkutan kota.
"Para korban ada 10 orang, rentang usia antara 25 tahun sampai 40 tahun," jelas Kapolsek.
Untuk proses trauma healing kepada para korban, seluruhnya sudah diberikan pendampingan oleh P2TP2A Kota Tangerang. Dia menegaskan, apabila ada korban lain untuk tidak segan melakukan pelaporan ke Polisi.
"Proses trauma healing kita berkoordinasi dengan P2TP2A," jelas dia.
Sebelumnya, 10 orang wanita berusia antara 25 sampai 40 tahun di kampung Gebang,Jatiuwung menjadi korban pencabulan dukun abal-abal Sukardi. Pria yang bekerja sebagai sopir angkutan kota ini mengaku bisa menyembuhkan berbagai penyakit dengan metode memandikan korban dan membaluri korban dengan minyak.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaKronologi Pesepakbola Egwuatu Oueseloka Tabok Pemuda di Tangerang, Berujung Ditangkap & Tersangka
Akibat kekerasan tersebut korban mengalami luka dan hasil pemeriksaan dari dokter bahwa gendang telinga sebelah kiri mengalami gangguan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali
Kejari Aceh Barat mengeksekusi hukuman cambuk sebanyak 154 kali terhadap RD (26), warga Labuhan Haji, Aceh Barat Daya yang terbukti memerkosa penumpang angkot,
Baca SelengkapnyaKekar dan Berkumis Tebal, Panglima Biring Belanja Tempe ke Pasar Dayak 'Istri Sedang Sakit'
Momen lucu anggota polisi Aiptu Sabarno alias Panglima Biring saat belanja di pasar gantikan istri.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Mengerikan KA Lokal vs KA Turangga Bertubrukan Kencang di Cicalengka
Peristiwa itu terjadi subuh tadi pukul 05.30 Wib di perlintasan Cicalengka-Haurpugur, Bandung.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaMana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh
Saat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.
Baca Selengkapnya