DPR Rapat dengan Mahfud soal Transaksi Rp349 T: Kalau Tak Selesai, Gunakan Pansus

Merdeka.com - Komisi III DPR menggelar rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Ketua Komite TPPU sekaligus Menko Polhukam Mahfud MD, untuk membongkar dana janggal Rp349 triliun. Transaksi janggal itu terjadi di Kementerian Keuangan.
"Mungkin beliau nanti akan membuka semua, karena perintah presiden kan untuk membuka semua," kata Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, saat diwawancarai di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (29/3).
Namun, jika rapat hari ini tidak menemukan titik temu, Komisi III DRP RI akan langsung membentuk panitia khusus (pansus). Lewat pansus ini DPR akan membongkar kasus dugaan tindak pidana pencucian uang senilai Rp349 triliun.
"Makanya hari ini tidak selesai dan tidak sampai titik temu maka kita mau gunakan haknya kita untuk pansus," tegasnya.
Sahroni mengatakan, persoalan dana janggal tersebut sudah menjadi perbincangan publik. Sehingga, harus diselesaikan dan diungkapkan secara transparan.
"Kita akan sikap di rapat sore hari ini. Sepertinya kalau enggak tuntas kita mau pansus. Itu risiko keterbukaan publik, inilah keterbukaan secara transparan ke masyarakat," imbuh Sahroni.
Sebagai informasi, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD tiba di DPR RI untuk rapat dengar pendapat umum (RDPU) bersama komisi III DPR RI.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, Mahfud MD tiba pukul 14.46 WIB. Dengan mengenakan jas hitam, celana hitam, Mahfud bergegas memasuki ruang rapat.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Doa Bercermin menurut Islam dan Adabnya yang Penting Diketahui
Berikut ini merdeka.com merangkum informasi tentang doa bercermin menurut Islam dan adabnya yang penting diketahui.
Baca Selengkapnya


Lima Perwira TNI AD Berhasil Raih Predikat Cumlaude Di Universitas Indonesia
Bikin bangga! Lima Perwira TNI AD mampu tamatkan pendidikan Magister (S2) di Universitas Indonesia dengan predikat Cumlaude. Ini sosoknya.
Baca Selengkapnya


Polisi Kelimpungan di Dalam Mobil Ada Bau Tak Sedap saat Tangkap Pencuri, Ternyata Pelaku BAB di Celana
Anggota polisi mengalami kejadian tak diduga saat amankan pelaku pencurian barang elektronik di Sulut. Mereka mencium bau menyengat secara tiba-tiba.
Baca Selengkapnya


Dimas Ahmad Unggah Foto Bareng dengan Dania Aulia Wanita yang Viralkan Waktu Jualan Bakso Jadi Sorotan, Netizen 'Cocok'
Dimas Ramadhan atau lebih dikenal dengan nama Dimas Ahmad kembali bertemu dengan Dania Aulia.
Baca Selengkapnya


Momen Raffi Ahmad Pegang Hidung Ivan Gunawan Hasil Oplas Rp400 Juta: Gak Bengkok Nih?
Raffi Ahmad penasaran dengan hidung Ivan Gunawan yang semakin mancung berkat operasi plastik di Korea Selatan.
Baca Selengkapnya

Barang Tak Sesuai, Pria ini Ngamuk Ambil Kunci Motor Kurir 'Saya Mengantar Bukan yang Jual'
Bukannya melakukan komplain ke pihak penjual, pria ini justru memaki kurir secara kasar. Bahkan dia seolah tak terima saat sang kurir memberikan penjelasannya.
Baca Selengkapnya

Polisi Kelimpungan di Dalam Mobil Ada Bau Tak Sedap saat Tangkap Pencuri, Ternyata Pelaku BAB di Celana
Anggota polisi mengalami kejadian tak diduga saat amankan pelaku pencurian barang elektronik di Sulut. Mereka mencium bau menyengat secara tiba-tiba.
Baca Selengkapnya

Siap-Siap, Petugas Bea Cukai Mulai Pantau Pergerakan Bisnis Jastip Barang Impor
Pemerintah melarang penjualan barang impor di bawah Rp1,5 juta.
Baca Selengkapnya

Waketum PPP Arsul Sani Terpilih Sebagai Hakim Konstitusi Usul DPR
Arsul berharap akan mengurangi ketegangan terkait pengambilan keputusan MK.
Baca Selengkapnya

Kemenkeu Janji Tak akan Kenakan Cukai Minuman Berpemanis Bagi Pedagang Es Pinggir Jalan
Pemerintah masih menggodok aturan pengenaan cukai produk.
Baca Selengkapnya

Kesaksian Warga Duren Sawit, Ada Tembok 10 Meter Bekas Pabrik Roboh Timpa Rumah & Motor
Rumah Marini ikut terdampak, bengkoknya pagar depan, tembok luar, namun menurutnya tak sampai kondisi parah dan masih bisa diperbaiki.
Baca Selengkapnya

Benarkah TikTok Shop Tak Bayar Pajak? Begini Penjelasan Kemenkeu
Pemerintah menilai keberadaan social commerce seperti TikTok Shop mematikan pelaku UMKM domestik.
Baca Selengkapnya