DPR panggil Menteri PUPR minta penjelasan crane jatuh tewaskan 4 pekerja
Merdeka.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo meminta Komisi V dan Komisi IX memanggil Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk dimintai penjelasan terkait peristiwa robohnya (double-double track) rel kereta cepat Jakarta–Bandung dan crane di Jatinegara, Jakarta Timur.
"Meminta Komisi V dan Komisi IX memanggil Menteri PUPR dan Menteri Perhubungan menjelaskan dan mempertanggungjawabkan kejadian tersebut, mengingat sejak akhir tahun lalu tercatat adanya 12 kecelakaan kerja proyek infrastruktur," kata Bambang melalui keterangan tertulis, Senin (5/2).
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini juga meminta Pemerintah mengevaluasi pelaksana proyek-proyek infrastruktur yang diduga mengabaikan aspek keselamatan kerja (k3).
Selain pemerintah, Bamsoet menyarankan Komite Keselamatan Konstruksi Kementerian PUPR bersama Asosiasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja Konstruksi Indonesia (A2K4I) mengevaluasi prosedur kerja dan keselamatan pada sejumlah proyek strategis.
"Meminta PT Hutama Karya sebagai kontraktor proyek untuk bertanggung jawab dan tidak melanggar ketentuan UU Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung serta UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi," tegasnya.
Kepolisian juga didorong untuk menyelidiki dugaan adanya pelanggaran prosedur operasi standar dalam pengerjaan proyek dua jalur ganda tersebut.
Diketahui, bantalan crane pengangkat beton double track jalur kereta terjatuh di Jalan Matraman Raya, Jatinegara, Jakarta Timur. Akibat kejadian tersebut menyebabkan empat orang pekerja meninggal dunia.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Yoyon Tony Surya Putra mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul lima pagi. Dia meluruskan, yang terjatuh bukanlah crane, melainkan bantalan penyangganya.
"Itu bukan cranenya, tapi bantalan yang jatuh. Kalau crane angkat yang untuk ngangkat. Bantalannya mungkin gak seimbang pas ngangkat," katanya kepada merdeka.com, Minggu (4/2).
Akibat kecelakaan tersebut empat orang pekerja meninggal dunia. Di mana dua korban meninggal di tempat serta lainnya menghembuskan napas terakhir saat akan dilarikan ke rumah sakit.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Pekerja Bangunan Meninggal Dunia Tersengat Listrik Dinamo Crane, Begini Kronologinya
Korban meninggal dunia bernama Fauzi (32) dan Andri (38).
Baca SelengkapnyaPekerja Tewas akibat Crane Girder Fly Over Bantaian Roboh Bertambah, Ini Daftar Para Korban
Jumlah korban tewas akibat robohnya crane girder pembangunan Fly Over Bantaian, Muara Enim, Sumatera Selatan, bertambah menjadi dua orang.
Baca SelengkapnyaKA Babaranjang Tertimpa Crane Girder Fly Over Bantaian, 1 Orang Tewas dan 6 Terluka
Crane girder itu menimpa kereta api batubara rangkaian panjang (Babaranjang) dan menyebabkan lintasan lumpuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kejagung Periksa Empat Direktur Perusahaan Sebagai Saksi Kasus Korupsi Jalur Kereta Api Medan
Empat direktur perusahaan itu diperiksa sebagai saksi untuk tujuh tersangka.
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca SelengkapnyaKoperasi Bermasalah Tak Tertangani, Menkop Teten Tagih Janji DPR Bahas Rancangan Undang-Undang Koperasi
Operasional dan ekosistem kelembagaan koperasi sudah lama tidak dibenahi, meskipun koperasi dianggap sebagai pilar perekonomian nasional.
Baca SelengkapnyaDampak Crane Girder Roboh di Muara Enim, Seluruh Perjalanan KA Dibatalkan dan Uang Tiket 100% Kembali
Pengembalian tiket 100 persen dan dapat diambil di stasiun keberangkatan Kertapati, Prabumulih, Muara Enim, Lahat, dan Lubuklinggau hingga tujuh hari ke depan
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel
Baca SelengkapnyaPangkostrad Letjen TNI Saleh Bangga Ketemu Prajurit Jalankan Operasi Khusus, Beri Pesan Penting
Jenderal TNI tersebut mengaku bangga dapat bertemu sembari memberi pesan mendalam ke prajurit yang telah menjalankan operasi khusus.
Baca Selengkapnya