Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Doni Monardo: Kerja Sama dan Kepatuhan Bisa Kurangi Kasus Covid-19

Doni Monardo: Kerja Sama dan Kepatuhan Bisa Kurangi Kasus Covid-19 Letjen Doni Monardo. ©2020 Merdeka.com/Rifa Yusya Adilah

Merdeka.com - Ketua Satuan Tugas Penangan COVID-19 Doni Monardo mengatakan kerja sama berbagai instansi di daerah dan kepatuhan masyarakat atas aturan pemerintah dalam penanganan virus corona jenis baru bisa membantu mengurangi jumlah kasus positif COVID-10 di Tanah Air.

"Sekali lagi, kolaborasi, konsistensi, kerja sama , disiplin masyarakat dalam penangan COVID-19 akan membantu dalam mengurangi risiko kasus corona di negeri ini sehingga tidak terjadi kekhawatiran yang dialami rakyat seperti sekarang," katanya saat memberikan keterangan kepada awak media di Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Sabtu.

Dia mengatakan program "mandatory test" dilakukan di Provinsi Lampung tidak akan berjalan dengan lancar apabila tidak ada kerja yang luar biasa dari pemda setempat, aparat kepolisian dan TNI, serta instansi terkait.

"Tanpa kerja keras yang luar biasa, sejak pemerintah melakukan larangan mudik dan kunjungan beberapa pejabat ke Lampung maka program tes wajib bagi pelaku perjalanan dapat berjalan dengan baik, dan semua petugas telah bekerja lugas dan tegas selama 24 jam," kata dia.

Doni menjelaskan tentang pentingnya "mandatory test" dilakukan secara optimal sebab terdapat perbedaan tingkat risiko kasus COVID-19 antara wilayah Sumatra dan Jawa dalam 1,5 bulan terakhir.

"Di Jawa sekarang terjadi tren penurunan kasus aktif COVID-19, sedangkan di Sumatra saat ini hampir semua provinsi masuk ke zona oranye dan merah, sehingga kita harus mencegah ‘pola pingpong’ terjadi,” kata dia.

Doni yang juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana itu, mengatakan agar "pola pingpong" tidak terjadi atau perpindahan tingkat risiko kasus COVID-19 berpindah dari Sumatra ke Jawa maka seluruh masyarakat yang ingin menuju daerah-daerah di Jawa harus melakukan pemeriksaan.

Ia mengungkapkan berdasarkan laporan dari pemda setempat beberapa hari terakhir ini telah didapatkan 383 orang yang ingin menyeberang ke Pulau Jawa positif COVID-19 dari hasil "mandatory test".

"Ini suatu angka yang relatif sangat besar kalau mereka lolos sudah pasti akan menularkan keluarga yang ada di Pulau Jawa. Saya juga ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah bersedia melakukan pemeriksaan baik melalui GeNose dan 'rapid test' (tes cepat) antigen, karena semua ini untuk mengurangi laju penyebaran COVID-19," kata dia.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Kasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng

Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Jangan Asal, Ini Waktu yang Tepat untuk Mandi Demi Kesehatan

Jangan Asal, Ini Waktu yang Tepat untuk Mandi Demi Kesehatan

Mandi adalah rutinitas harian kebanyakan orang. Namun, apakah waktu mandi pagi atau malam memiliki efek pada kesehatan?

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Baca Selengkapnya