Divonis 6 tahun, Klewang pilih tak banding
Merdeka.com - Ketua Geng Motor XTC Pekanbaru, Mardirjo alias Klewang (58), memilih untuk tidak mengajukan banding. Dia mengaku ikhlas menerima hukuman 6 tahun yang dijatuhkan hakim Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru.
"Biarlah saya menjalankan hukuman ini. Mungkin, semua orang menginginkan saya dihukum seberat-beratnya," ujar Asmanidar menirukan ucapan Klewang, Selasa (10/9).
Menurut Asmanidar, Klewang menerima vonis hakim dengan ikhlas. Namun dia berharap agar masyarakat mau mendoakan dan memaafkannya. "Supaya saya bisa kuat menghadapi cobaan ini dan bisa menjalani hukuman ini," ucap Klewang melalui Asmanidar.
Sikap yang diambil Klewang ini, membuat hukuman 6 tahun mempunyai kekuatan hukum tetap. "Dengan tidak bandingnya Klewang, putusannya sudah inkrah. Selaku penasihat hukum saya menghormati keinginan klien saya. Lagi pula itu hak klien saya mau banding atau tidak," ujar Asmanidar.
Diberitakan sebelumnya, Klewang divonis karena dinilai hakim terbukti melakukan perusakan warnet di Jalan Kelapa Sawit secara bersama-sama. Klewang juga terbukti menyuruh orang untuk melakukan perusakan.
Dengan pembuktian itu, Klewang dinilai terbukti melanggar pasal 170 KUHP tentang pengrusakan barang secara bersama-sama dan pasal 169 KUHP. Hukuman ini lebih berat dari tuntutan Sukatmini, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru, yakni hukuman 4 tahun penjara.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
8 Cara Agar Terhindar dari Rasa Lemas dan Mengantuk saat Perjalanan Mudik Lebaran
Rasa lemas dan ngantuk merupakan ancaman yang muncul saat kita melakukan perjalanan jauh untuk mudik lebaran. Ketahui sejumlah cara untuk mengatasinya.
Baca Selengkapnya8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari
Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca SelengkapnyaLezatnya Ketupat Colet, Hidangan Khas Melayu yang Wajib Disajikan Saat Lebaran di Kalimantan
Lebaran menjadi momen hadirnya hidangan-hidangan khas daerah yang mungkin jarang ditemukan serta menambah suasana Idul Fitri semakin terasa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Deretan Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Timbulkan Rasa Capek di Besok Hari
Kondisi lelah yang kita alami di hari ini bisa terjadi akibat hal yang kita lakukan kemarin malam.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca SelengkapnyaMenelusuri Jalur Klenik Para Caleg Jelang Pemilu 2024, Mandi Kembang di Tengah Malam hingga Ziarahi Makam Keramat
Bagi sebagian orang hal ini tak masuk akal, tapi pelaku mengaku jalur klenik merupakan bagian dari usaha memenangkan Pemilu
Baca SelengkapnyaAnak-Anak Gaza Main Perosotan di Kawah Bekas Bom Israel
Anak-Anak Gaza Main Perosotan di Kawah Bekas Bom Israel
Baca SelengkapnyaDunia Memang Keras, Anak Usia 13 Tahun Jualan Bakso Keliling Dapat Komisi Segini Jika Dagangannya Habis
Rela merantau, ia setiap harinya harus menjual dagangan baksonya.
Baca SelengkapnyaMana yang Harus Didahulukan antara Kereta Api dan Pemadam Kebakaran? Kejadian di Bandung Ini Jadi Contoh
Saat sampai di perlintasan sebidang Cikadupateh, para petugas dan relawan yang berjaga dengan sigap menghentikan truk pemadam kebakaran tersebut.
Baca Selengkapnya4 Sekeluarga Tewas Diduga Dirampok di Musi Banyuasin, Rumah Korban Jauh dari Permukiman
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnya