Distribusi logistik Pilkada Bangkalan tuntas malam ini
Merdeka.com - Pendistribusian logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, dipastikan selesai malam ini. Meski sempat terhenti akibat terjadinya kericuhan, pengiriman logistik sudah mencapai 70 persen.
Kapolres Bangkalan, Madura, Jawa Timur, AKBP Endar Priyantoro mengatakan, saat ini situasi di Kota Arusbaya (sebutan Bangkalan) sudah kembali normal. Semua ruas jalan di Jalan Pemuda Kaffa sudah bisa dilalui seperti biasa.
"Situasi di Bangkalan sudah terkendali, tidak ada penutupan ruas jalan. Pendistribusian logistik masih terus dilakukan. Sekarang sudah 70 persen dan kami jadwalkan malam ini sudah tuntas 100 persen," kata Endar di sela apel pasukan menyambut kedatangan pasukan Brimob Polda Jawa Tengah, Senin (10/12).
Terkait pelaksanaan Pilkada Bangkalan yang akan digelar pada 12 Desember, Endar berharap masyarakat bisa melaksanakan pemilihan umum dengan baik. "Untuk pihak yang bersengketa, sebaiknya menyerahkan persoalan itu kepada penegak hukum. Saya juga sudah berkoordinasi dengan pasangan calon nomor urut satu (Imam-Zaenal). Sekali lagi, saya berharap masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban di Bangkalan baik jelang maupun pasca Pilkada," harap Endar.
Sekadar diketahui, pemungutan suara di Pilkada Bangkalan, akan dilakukan di sekitar 1.854 TPS. Dari sejumlah TPS itu, akan dikawal dan dijaga ketat oleh total sekitar 3.600 personel pasukan Brimob bersenjata lengkap.
Hari ini, massa pendukung pasangan calon bupati nomor urut satu, Imam Buchori-Zaenal Alim, yang dicoret sebagai kontestan Pilkada oleh KPUD setempat, mengamuk. Merusak sejumlah fasilitas umum yang berada di sepanjang Jalan Pemuda Kaffa dan melempar aparat kepolisian dengan batu sisa perusakan kantor KPUD pada Jumat lalu. Pemicunya, karena pihak kepolisian tetap mendistribusikan logistik Pilkada, sebelum KPUD menarik kembali berita acara pencoretan nama Imam-Zaenal.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perjuangan Polisi di Pelosok, Tiga Hari Jalan Kaki Kawal Distribusi Logistik Pemilu dan Terancam Dimangsa Binatang Buas
Polisi itu harus mendaki gunung, melewati hutan belantara dan menerjang beberapa sungai deras untuk menuju perkampungan.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Polisi & PPK Rohil Bawa Logistik Pemilu 7 Jam Lewat Jalur Darat dan Laut
Kondisi infrastruktur yang kurang memadai menjadi tantangan tersendiri dalam pendistribusian logistik Pemilu di Rohil.
Baca SelengkapnyaPantau Gudang Logistik Pemilu, Wakapolresta Pekanbaru Minta Personel Kawal Hingga Pleno
AKBP Henky meminta semua personel melaksanakan tugas sampai tahap pleno di PPK selesai. Termasuk mengawal setiap tahapan di Pekanbaru.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.
Baca SelengkapnyaTinggalkan Hidup Enak di Istana, Ini Sosok Mbah Demang Keturunan Raja Bangkalan yang Memilih Jadi Warga Biasa
Dalam pengasingannya, ia berusaha menyembuyikan jati dirinya sebagai bangsawan.
Baca SelengkapnyaTruk Pengangkut Logistik Pemilu di NTT Tabrak Pembatas Jalan, 5 Kotak Suara Rusak
Truk mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Panmolo, Desa Boentuka, Kecamatan Batu Putih dengan menabrak pembatas jalan hingga terjatuh ke kali.
Baca SelengkapnyaTinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaMendag: Inflasi Tahun 2023 Sebesar 2,61 Persen Terendah Sejak Tahun 1999
Kemendag bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk menahan inflasi.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya